Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Iran di Indonesia menyampaikan berbagai upaya untuk mendorong peningkatan hubungan antar masyarakat kedua negara, termasuk mempermudah perjalanan wisata ke negara tersebut.

"Ini adalah upaya untuk meningkatkan hubungan antar masyarakat dan sektor wisata antar kedua negara," kata Dubes Iran Mohammad Boroujerdi dalam acara Iran's Tourism Roadshow Southeast Asia 2024, Jakarta, Kamis.

Dalam kesempatan itu, Boroujerdi menyampaikan bahwa sejak dirinya menjadi Dubes Iran untuk Indonesia, salah satu hal yang dia agendakan adalah upaya untuk meningkatkan hubungan antar masyarakat Indonesia dan Iran.

Beberapa hal yang Iran upayakan untuk mempermudah perjalanan antar masyarakat di kedua negara adalah salah satunya dengan mengidentifikasi hambatan bagi perluasan hubungan antar masyarakat.

Hasil dari upaya tersebut antara lain kemudahan di sektor visa, di mana saat ini warga Iran bisa memperoleh visa secara online dengan kemudahan yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia.

Sementara itu, warga negara Indonesia (WNI) saat ini bisa melakukan kunjungan ke Iran tanpa perlu menggunakan visa.

"Hasilnya adalah sekarang visa bagi warga negara Iran yang ingin melakukan kunjungan ke Indonesia dapat diperoleh secara online. Sementara yang kami lakukan adalah mengambil kebijakan no visa atau tidak memerlukan visa bagi warga negara Indonesia untuk melakukan kunjungan ke Iran," katanya.

"Bahkan ketika WNI masuk ke wilayah negara kami, paspornya tidak akan dibubuhi oleh cap maupun tanda apapun," kata dia lebih lanjut.

Hal itu dilakukan untuk mempermudah masyarakat di antara kedua negara, sekaligus dinilai menjadi berita baik bagi pelaku industri wisata.

Sementara itu,  Boroujerdi juga menilai masih ada hambatan dalam penerbangan langsung antar masyarakat di kedua negara.

Oleh karena itu, Iran berencana membuka penerbangan langsung dari Teheran ke Jakarta dan dari Teheran ke Denpasar.

"Kami bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia dan berbagai pemangku kepentingan sedang memfinalisasi langkah administrasi untuk memperoleh izin penerbangan langsung antara Iran dengan Indonesia," kata Boroujerdi.

Untuk upaya tersebut, Iran akan melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Indonesia dan telah menyepakati MoU dengan pihak swasta.

Selain itu, upaya lain yang dilakukan Iran untuk mempererat hubungan antar masyarakat kedua negara adalah dengan terus memperkenalkan beragam jenis wisata yang ada di negara itu kepada masyarakat Indonesia, mulai dari wisata religi, sejarah, hingga wisata kesehatan.

"Di industri wisata kesehatan, kami menawarkan jasa kesehatan yang berkualitas,"  katanya.

Baca juga: Kemenparekraf: Indonesia-Iran segera miliki penerbangan langsung
Baca juga: Kedubes Iran di Jakarta gelar pemungutan suara untuk pilih presiden
Baca juga: Raisi wafat beberapa hari sebelum peringatan kunjungannya ke Indonesia

Pewarta: Katriana
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024