Jakarta (ANTARA) - MediaTek, perusahaan pembuat chipset level global, memungkinkan pemanfaatan kecerdasan artifisial atau artificial intelligence (AI) di dalam gawai untuk membuat video secara langsung di gawai lewat chip generasi terbarunya yaitu Dimensity 9300 dan Dimensity 8300.
Kabar itu pertama kali datang dari IT Home seperti yang dilaporkan oleh Gizmochina, Kamis, yang menunjukkan bahwa hal itu bisa dicapai dengan menggandeng platform streaming video pendek asal China bernama Kwai.
Lewat kerja sama dengan platform kompetitor TikTok itu, MediaTek kini meningkatkan fungsi NPU di kedua chipset-nya itu dan memungkinkan pembuatan video lewat AI generatif secara langsung di gawai.
Baca juga: MediaTek fokus kembangkan AI untuk ciptakan lebih banyak inovasi
Baca juga: MediaTek pamer cipset Chromebook hingga TV Pintar di COMPUTEX 2024
Video bisa diciptakan dengan mengandalkan basis berupa foto atau gambar biasa, lalu AI secara pintar mampu mengubahnya menjadi visual yang bergerak.
Sebenarnya kemampuan membuat video oleh AI bukan sesuatu yang baru karena sudah banyak pengembang besar yang mencoba melakukan hal serupa. Salah satunya seperti Sora milik OpenAI yang juga dapat melakukan hal serupa.
Namun tetap saja hal itu menarik lantaran belum banyak yang bisa mewujudkan pembuatan video tersebut langsung di gawai.
Kabar MediaTek menyiapkan kemampuan AI untuk menciptakan konten video lewat chipset-nya sebenarnya sudah beredar sejak Mobile World Congress (MWC) 2024 yang lalu. Namun kini informasi tersebut telah terealisasi dan cukup menarik untuk dinantikan perkembangan selanjutnya.
Baca juga: MediaTek Dimensity 7300 pacu AI dan Mobile Gaming di ponsel lipat
Baca juga: MediaTek hadirkan chip kelas atas teranyar Dimensity 9300+
Baca juga: MediaTek perluas pasar ke AS, bakal debut di ponsel high end pada 2024
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024