Manado (ANTARA) -
 
 
Kantor SAR Manado dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sepakat meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas respons bencana di wilayah tersebut.
 
"Dalam pertemuan bersama dengan Gubernur Sulut ada kesepakatan yang menegaskan komitmen bersama untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kapasitas respon bencana di daerah ini," kata Kepala Kantor SAR Manado George ML Randang saat melakukan audiensi dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey di Manado, Rabu.
 
Komitmen bersama ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam melindungi dan mengamankan masyarakat Sulut dari berbagai ancaman bencana.

Baca juga: BMKG prakirakan seluruh wilayah Sulut berpotensi cuaca ekstrem
 
Pertemuan dengan Gubernur Olly tersebut adalah langkah strategis dalam meningkatkan koordinasi dan respons dalam penanggulangan bencana di provinsi ujung utara Sulawesi tersebut.
 
Gubernur Olly menegaskan pentingnya koordinasi dan sinergisitas antara Basarnas dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam menghadapi potensi bencana.
 
"Potensi bencana alam termasuk gempa bumi, banjir, dan longsor sering mengancam daerah ini," ujarnya.

Baca juga: Rawan bencana, Sulut perlu miliki manajemen krisis kepariwisataan
 
Gubernur Sulut tersebut memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan Basarnas membangun sinergisitas bersama dengan Pemprov Sulut.
 
"Inisiatif ini menekankan perlunya penguatan kapasitas serta peran strategis Basarnas dalam memberikan respons cepat dan efektif dalam situasi darurat," ujarnya.
 
Gubernur Olly juga menjanjikan dukungan penuh pemerintah daerah untuk memfasilitasi kerja sama yang lebih erat antara Basarnas dan semua instansi terkait di tingkat provinsi.

Baca juga: Gubernur Sulut ingatkan bantuan bencana harus tepat sasaran
 
Audiensi Basarnas Manado dengan Pemprov Sulut juga menjadi momentum perkenalan George ML Randang sebagai Kepala Kantor SAR Manado.
 
 

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024