Survei itu hanya menjadi bagian dari pertimbangan partai terhadap tokoh-tokoh yang bakal diusung menjadi calon presidenBandung (ANTARA News) - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) melakukan survei internal terhadap 36 pondok pesantren tentang figur yang tepat sebagai capres berdasarkan versi pondok pesantren, hasilnya Ketua Umum PPP Suryadharma Ali berada di peringkat empat.
"Survei ini untuk mengetahui sejauh mana kedekatan partai Islam dan figur mana yang diterima di kalangan para santri," kata Ketua DPP PPP, Arwani Thomafi di sela Mukernas II PPP, Bandung, Sabtu.
Sekretaris Fraksi PPP itu mengatakan, Tim survei berasal dari sejumlah Universitas di Indonesia.
Berdasarkan survei internal tersebut, Arwani menjelaskan, ada empat nama capres yang diterima di kalangan kyai dan santri. Mereka adalah Ketum PPP Suryadharma Ali, mantan Ketua MK Mahfud MD, Gubernur Jakarta Jokowi dan Menteri BUMN Dahlan Iskan.
"Survei itu hanya menjadi bagian dari pertimbangan partai terhadap tokoh-tokoh yang bakal diusung menjadi calon presiden. Bukan dijadikan sebagai patokan utama dalam mengambil keputusan. Semua akan kita kembalikan ke Mukernas," tegas Arwani.
Berikut hasil survei internal yang dipaparkan di hadapan peserta Mukernas II PPP semalam.
1. Jokowi 5,36 persen 2. Mahfud MD 4,7 persen 3. Dahlan Iskan 4,2 persen 4. SDA 4,1 persen.
Selain figur, PPP juga melakukan survei terkait kedekatan 36 pondok pesantren di jawa 7 pesantren di Jawa Barat, 16 pesantren di Jawa Tengah, 8 pesantren di Jawa Timur, serta 5 pesantren di Yogyakarta. "Dari jumlah pesantren tersebut, 12 pesantren di antaranya dianggap memiliki kedekatan dengan Partai Kebangkitan Bangsa, 8 pesantren dekat dengan PPP, 2 pesantren dekat dengan Partai Keadilan Sejahtera, 1 pesantren dekat dengan Demokrat, 1 pesantren dekat dengan Partai Amanat Nasional, serta 12 pesantren tidak dekat dengan partai apapun," kata Arwani.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014