Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Dwi Hartomo Ramdani, di Bandarlampung, Sabtu, menyampaikan tinggi gelombang di perairan itu maksimum mencapai 2-3 meter.
Cuaca buruk juga terjadi di perairan Samudra Hindia barat Lampung dengan tinggi gelombang maksimum 2-3,5 meter dan pantai barat Lampung dengan tinggi gelombang maksimum mencapai 2-3 meter.
Kondisi perairan Selat Sunda bagian selatan, angin berembus dari barat ke utara dengan kecepatan 5-20 knot, cuaca hujan, tinggi gelombang antara 0,75-2 meter, dan tinggi gelombang maksimum 2-3 meter.
Perairan Samudra Hindia barat Lampung angin berembus dari tenggara ke barat laut dengan kecepatan 5--25 knot, cuaca hujan, tinggi gelombang 1,25-2,5 meter dan tinggi maksimum 2,5-3,5 meter.
Ia menyampaikan kondisi cuaca buruk di perairan pantai barat Lampung diperkirakan hujan, tinggi gelombang 0,75-2 meter dan tinggi gelombang maksimum 2-3 meter, angin berembus dari barat ke utara dengan kecepatan 5-20 knot.
Kondisi cuaca di peraian Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni) tinggi gelombang mencapai 0,5-1,5 meter, maksimum 1,5-2 meter, angin berembus dari barat ke utara dengan kecepatan 5-10 knot, dan cuaca hujan.
Informasi cuaca di perairan pantai timur Lampung, angin berembus dari barat laut ke timur laut dengan kecepatan 5-15 knot, cuaca hujan, tinggi gelombang 0,5-1,25 meter, dan tinggi gelombang maksimum 1,25-2 meter.
Sementara keadaan cuaca diperkirakan hujan di seluruh wilayah perairan Lampung.
Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari barat daya sampai timur laut, dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah barat sampai utara dengan kecepatan angin antara tiga sampai 25 knot.
Prakiraan cuaca dan gelombang laut itu berlaku 24 jam, mulai 8 Februari pukul 07.00 WIB hingga 9 Februari 2013 pukul 07.00 WIB.
Pewarta: Agus
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014