Palu, 7/2 (Antara) - Jenazah terduga teroris berinisial F yang tewas di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, memiliki tato kepala manusia bersayap kelelawar di bagian bahu kiri.
"Kita masih tunggu pihak keluarga yang mengenalinya agar jenazah bisa segera diserahkan," kata Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigadir Jenderal Polisi Ari Dono Sukmanto di Palu, Jumat.
Di lengan kanan jenazah juga terdapat tato kalajengking dan kelabang, serta tato bertulis MAP di dada kiri.
Jenazah juga memiliki ciri-ciri fisik antara lain rambut berombak, tinggi badan sekitar 165 cm dan berkulit sawo matang, hidung mancung, berjanggut, serta alis mata tebal.
Kapolda mengatakan saat ditangkap korban dalam keadaan hidup namun mengalami luka pada bagian kaki kiri yang banyak mengeluarkan darah. Terduga teroris itu akhirnya meninggal dunia saat dievakuasi.
Pewarta: Riski Maruto
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Abu bakar dituduh teroris, tapi di ppengadilan hanya terbukti melanggar keimigrasian, mengapa tetap ditahan dan dikesankan sebagai teroris? banyak orang menduga bahwa polisi menjalankan proyek AS! Padahal negara ini dirampok freeport AS, yang membuat melarat dan berhutang kepada dbank dunia yang membuat negara bangkrut! Jadi, terorisme hanya ada dalam imaginasi!!