Jakarta (ANTARA) - Pasangan Taufik Aderya/Rinjani Kwinara Nastine kembali membuka peluang ke babak final tim beregu campuran Indonesia usai mengalahkan pasangan Korea Selatan dalam semifinal ajang BNI Badminton Asia Junior Championships 2024.
Dalam laga yang digelar di GOR Amongorogo, Yogyakarta, Senin sore, Taufik/Rinjani menang atas ganda campuran Korea Selatan, Lee Jong Min/Yeon Seo Yeon dengan skor 21-16, 19-21, 21-19.
Taufik/Rinjani mengaku mempersiapkan diri dengan matang untuk menghadapi pasangan asal Negeri Ginseng setelah mempelajari gaya bermain lawan untuk bisa menerapkan strategi yang tepat di lapangan.
“Kami sudah mempersiapkan diri menghadapi lawan hari ini. Dengan banyak melihat video pertandingan lawan, kami merasa siap untuk bisa meraih kemenangan di laga ini," ujar Rinjani.
Taufik/Rinjani sendiri sudah mulai bermain dengan nyaman dan semakin solid ketika mengalahkan Jepang pada laga sebelumnya di perempatfinal.
Saling percaya satu sama lain menjadi kunci Taufik/Rinjani bisa bermain dengan padu di lapangan tanpa canggung.
“Kami mencoba bermain dengan kompak satu sama lain. Saya berupaya buat bermain lebih tenang dan fokus agar tidak terlalu tegang bermain bersama Rinjani," imbuh Taufik.
Keduanya bertekad terus memberikan yang terbaik ketika tampil di hadapan publik Yogyakarta dan mendapat dukungan penuh dari rekan-rekan membuat mereka termotivasi untuk bisa mengeluarkan bentuk permainan terbaik.
Taufik/Rinjani mengaku siap jika dipasangkan kembali untuk laga selanjutnya. Keduanya melakukan pemulihan terlebih dahulu sambil menunggu calon lawan selanjutnya.
Dengan kemenangan tersebut, tim beregu campuran Indonesia untuk sementara unggul dengan skor 1-0 atas Korea.
Skuad Merah Putih berpotensi menambah keunggulan dengan menampilkan Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi yang akan menghadapi tunggal putri Korea Selatan, Kim Min Sun.
Baca juga: Isyana/Rinjani bawa tim Merah Putih menang 4-1 atas India
Baca juga: Taufik/Rinjani buka keunggulan Indonesia atas Jepang
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024