Perlawanan ketat pertama datang dari Hsu Ya Ching. Tunggal pertama PB Djarum Kudus yaitu Febby Angguni terpaksa bekerja keras karena harus bermain rubber game meski akhirnya menang 2-1 (17-21, 21-6, 21-19).
Begitu juga dengan pasangan Vita Marissa/Rosyita Eka Putri yang turun di partai kedua. Pasangan ini juga harus merasakan perlawanan ketat dari lawan yaitu Hsieh Pei Chen/Wang Pei Rong meski akhirnya menang 21-14 dan 22-20.
Pertandingan menguras tenaga harus diperagakan oleh tunggal kedua PB Djarum Kudus, Ana Rovita. Remain yang juga mempunyai hobi menyanyi itu harus bermain rubber game karena lawan yaitu Pai Yu Po tak kenal menyerah.
Ana Rovita yang mampu unggul 21-14 pada game pertama ternyata tidak mampu mempertahankan keunggulan di game kedua karena harus menyerahkan 19-21. Namun, Ana kembali bangkit di game penentuan.
Bermain dengan tenang, pemain peringkat 104 dunia ini langsung mendominasi jalannya pertandingan meski akhirnya mampu ditekan oleh lawan. Perolehan poinpun ketat. Namun, Ana mampu mengakhiri game ketiga dengan skor 23-21.
Kemenangan 2-1 Ana Rovita atas Pai Yu Po ini dinilai sangat berarti karena mampu membawa klub kebanggaan warga Kudus Jawa Tengah ini unggul 3-0 atas wakil Taiwan ini. Peluang untuk melangkah ke babak berikutnya juga terbuka meski masih menyisakan dua partai di nomor ganda dan tunggal ketiga.
Pasangan Lilyana Natsir dan Meiliana Jauhari juga tidak kenal menyerah. Meski harus bermain rubber game, pasangan ini mampu mengandaskan pasangan Cheng Wen Hsing/Hsu Ya Ching dengan skor 2-1 (20-22, 21-11, 21-17).
Satu-satunya kekalahan yang menimpa PB Djarum adalah di nomor tunggal ketiga setelah Intan Dwi Jayanti yang menyerah dari Chiang Mei Hui 11-21 dan 18-21. Dengan kekalahan ini membuat kedudukan menjadi 4-1.
"Pertandingan tadi cukup ketat. Semua pemain selalu mendapatkan perlawanan bahkan harus bermain rubber game. Namun mereka mampu mengatasinya," kata manajer PB Djarum Kudus, Fung Permadi.
Kemenangan 4-1 dari Taiwan Cooperative Bank ini merupakan yang kedua di Djarum Superliga 2014 bagi Ana Rovita dan kawan-kawan. Sebelumnya tim yang dimanajeri Fung Permadi ini menang telak 5-0 atas wakil dari Jepang, Gifu Tricky Panders.
Pada pertandingan berikutnya, PB Djarum Kudus ditantang wakil Jepang lainnya yaitu Renesis. Sesuai dengan jadwal, pertandingan sarat gengsi ini digelar di lapangan dua DBL Arena Surabaya, Rabu (5/2). (B016/T007)
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014