Observatorium Nasional China, Kamis (27/6), memperpanjang peringatan oranye untuk hujan badai karena hujan deras diperkirakan masih akan terus mengguyur beberapa daerah di negara tersebut, termasuk Provinsi Anhui. Peringatan oranye, merupakan tanda p

Huangshan (ANTARA) - Seiring hujan lebat yang terus-menerus mengguyur Kota Huangshan di Provinsi Anhui, China timur, belakangan ini, personel dari berbagai sektor telah dikerahkan untuk melakukan upaya penyelamatan dan bantuan.

Observatorium Nasional China, Kamis (27/6), memperpanjang peringatan oranye untuk hujan badai karena hujan deras diperkirakan masih akan terus mengguyur beberapa daerah di negara tersebut, termasuk Provinsi Anhui. Peringatan oranye, merupakan tanda paling parah tertinggi kedua setelah warna merah.

Tim penyelamat merelokasi penduduk di Kotapraja Huicheng, Kabupaten Shexian, Kota Huangshan, Provinsi Anhui, China timur, 23 Juni 2024. (Foto oleh Cheng Hongmei/Xinhua).
Para staf memperkuat tanggul penahan banjir menggunakan karung-karung pasir di sebuah bangunan tua di Desa Chengkan di Distrik Huizhou yang terletak di Kota Huangshan, Provinsi Anhui, China timur, pada 27 Juni 2024. (Xinhua/Zheng Chen)
Tim penyelamat memindahkan batang dan dahan pohon di jembatan kuno di Desa Heping, Kotapraja Shaolian di Kabupaten Shexian, Kota Huangshan, Provinsi Anhui, China timur, 26 Juni 2024. (Foto oleh Fan Chengzhu/Xinhua).
Anggota staf membersihkan jalan yang tergenang air di Desa Chengkan di Distrik Huizhou, Kota Huangshan, Provinsi Anhui, China timur, 27 Juni 2024. (Foto oleh Shi Yalei/Xinhua)

Pewarta: Xinhua
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2024