Chef de mission (CdM) Malaysia Hamidin Mohamad Amin mengatakan telah memutuskan untuk memperbaiki desain yang ada.
“Setelah melakukan pertimbangan dan masukan dari semua pihak, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga, Dewan Olahraga Nasional, dan para penggemar olahraga nasional, Dewan Olimpiade mengakui bahwa desain jaket resmi tidak diterima dengan baik,” ucapnya seperti dikutip dari AFP.
Kontroversi menyeruak di Malaysia ketika Dewan Olimpiade Malaysia (OCM) mengumumkan seragam bertema keemasan yang menampilkan loreng harimau pada akhir pekan silam.
Desain itu disebut-sebut sebagai simbol Malaysia untuk mengejar medali-medali emas dan diterapkan pada tracksuit, polo, dan kaus. Hal itu kemudian memicu kemarahan publik.
Publik Malaysia juga kecewa dengan bagaimana bendera negara mereka digunakan dengan warna emas dan bukan dengan warna-warna khas Malaysia yakni merah, biru, dan putih.
Menurut sejumlah laporan yang ada, seragam itu akan digunakan saat bepergian dan bukan saat mengikuti kompetisi.
Pada awal pekan ini, sebagai usaha untuk meredakan kemarahan publik, Amin menyebut akan dilakukan kompetisi publik untuk menentukan desain seragam kontingen Olimpiade Malaysia pada masa yang akan datang.
Baca juga: IOC undang 39 atlet Rusia dan Belarus untuk berkompetisi di Olimpiade
Baca juga: Pengungsi di Kenya terjang rintangan demi bersinar di Olimpiade Paris
Baca juga: Vogue World: Paris padukan fesyen dan semangat Olimpiade
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
