Luka bakar dialami Surya hampir mencapai 80 persen, dan tidak dapat ditolong tim dokter RS Kabanjahe."

Kabanjahe, Sumut (ANTARA News) - Surya Sembiring (24) penduduk Desa Guru Kinayan yang meninggal dunia di Rumah Sakit Kabanjahe, Minggu (2/2) sekitar pukul 08.00 WIB, karena mengalami luka bakar cukup berat di sekujur tubuhnya.

"Surya yang mengalami luka serius itu, juga mendapat perawatan intensif dari tim medis rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Karo," kata Koordinator Median Center Penanggulangan Bencana Sinabung, Jhonson Tarigan di Kabanjahe, Senin.

Namun, jelasnya, Surya terkena semburan awan panas erupsi gunung Sinabung di Desa Sukameriah, Sabtu (1/2) sekitar pukul 10.30 WIB, nyawanya tidak tertolong lagi dan mengembuskan nafas terakhir.

"Luka bakar dialami Surya hampir mencapai 80 persen, dan tidak dapat ditolong tim dokter RS Kabanjahe," ucap Jhonson.

Dia menambahkan, tiga orang lagi warga luka bakar, masih terbaring dan dirawat di RS Kabanjahe.

Ketiga warga tersebut, yakni Doni Sembiring (65) penduduk Desa Sukameriah, Sehat Sembiring (40) penduduk Desa Guru Kinayan dan Erwin Milala (40) penduduk Desa Sukameriah.

"Ketiga korban yang mengalami luka bakar itu, saat ini banyak mengalami kemajuan dan diharapkan cepat sembuh, serta dapat berkumpul dengan keluarga," kata juru bicara Pemkab Karo.


15 Korban Tewas

Dari data yang diperoleh di Posko Penanggulangan Bencana Sinabung, Kabanjahe, jumlah korban tewas terkena awan panas gunung Sinabung, tercatat 15 orang, yakni Surya Sembiring (24) asal Desa Guru Kinayan, Alexander Sembiring (17) pelajar SMA I Merdeka, Kabanjahe, dan Daud Surbakti (16) pelajar STM Berastagi.

Dipa Nusantara (17) pelajar STM Berastagi, David (17) pelajar STM Berastagi, Mahal Surbakti (25) guru honor SD di Desa Gurukinayan, Teken Sembiring (49) pengungsi Desa Guru Kinayan, dan Santun Siregar (22) mahasiswa GMKI asal Kuta Cane, Aceh.

Kemudian, Fitriani Boru Napitupulu (19) mahasiswi GMKI asal Kuta Tengah Lawe Agara, Aceh, Asran Lubis (21) mahasiswa GMKI asal Desa Pardamean, Kutacane, Agara, Aceh, dan Marudut Brisnu Sihite (25) mahasiswa GMKI asal Kuta Cane, Agara, Aceh.

Rizal Syahputra (25) wartawan salah satu media di Medan, Daniel Siregar (22) mahasiswa GMKI asal Kuta Cane, Aceh, Zulpiandi Mori (21) mahasiswa GMKI asal Desa Lau Bakung, Kuta Cane Agara, Aceh, dan Thomas Sembiring (27) photo grafer asal Jaberneh, Medan. (*)

Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014