Pengageng Praja Mangkunegaran KGPAA Mangkoenagoro X mengatakan bahwa sebagaimana pada tahun sebelumnya, kirab tahun ini akan dilaksanakan berpegang pada tradisi dan pakem.
"Namun dengan adanya penyesuaian, mengingat banyak yang hadir dan terlibat," katanya di Solo, Jumat.
Ia mengatakan bahwa rute kirab sudah diperpanjang. Sebelumnya peserta kirab hanya mengitari bangunan Pura Mangkunegaran, tetapi kini rute kirab sampai ke Jalan Slamet Riyadi.
"Kami menarik lebih jauh ke Ngarsopuro hingga Slamet Riyadi. Dengan dibangunnya koridor Ngarsopuro harapannya secara kebudayaan bisa lebih melibatkan masyarakat sekitar," katanya.
Baca juga: Keraton Surakarta kirab tujuh pusaka pada malam 1 Sura
Baca juga: Cucu Bung Karno pimpin kirab pusaka malam 1 Sura
Sebagaimana sebelumnya, KGPAA Mangkoenagoro X menjelaskan, kirab 1 Sura mencakup tapa bisu atau berjalan dalam kesunyian.
"Ini sebagai upaya untuk mewujudkan kebebasan batin dari gangguan hawa nafsu dan emosi, serta memperoleh keseimbangan batin dalam memasuki tahun yang baru," katanya.
Dia mengatakan bahwa pusaka-pusaka milik Pura Mangkunegaran juga akan dikirab. "Jumlah pusaka nanti lihat di hari H," katanya.
KGPAA Mangkoenagoro X menyampaikan bahwa warga juga boleh ikut kirab.
"Kalau ikut kirab kami akan senang sekali, yang penting sama-sama nyengkuyung (mendukung) kebudayaan dengan rasa kebersamaan," katanya.
Baca juga: Keraton Surakarta siapkan enam ekor kebo bule untuk kirab 1 Sura
Baca juga: Sejumlah tokoh nasional ikuti Kirab Pusaka Dalem Mangkunegaran
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
