Kapolri mutasi 9 perwira menengah wilayah tugas NTB

Mataram (ANTARA) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi jabatan terhadap sembilan perwira menengah wilayah tugas Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kepala Bidang Humas Polda NTB Kombes Pol. Rio Indra Lesmana di Mataram, Kamis, membenarkan adanya mutasi jabatan tersebut sesuai yang tertera dalam Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1237/VI/KEP./2024 tertanggal 25 Juni 2024.

"Iya, ada sembilan perwira menengah di NTB yang masuk pusaran mutasi, salah satunya jabatan Irwasda Polda NTB," kata Rio.

Dalam hal ini, Kombes Pol. Benny Subandi yang menjabat Irwasda Polda NTB mendapat tugas melanjutkan jabatan tersebut di Polda Bali. Untuk penggantinya, kata dia, Kombes Pol. Dede Ruhiat Djunaedi, auditor Itwasum Polri.

Selanjutnya Kombes Pol. Herman Suriyono yang bertugas sebagai auditor Itwasda Polda NTB mendapat amanah sebagai Penata Kebijakan Kapolri pada Polda Jawa Timur.

"Penggantinya, AKBP Sigit Hari Wibowo, yang sekarang menjabat Wakil Dirpolairud Polda NTB," ujar dia.

Wakil Dirreskrimsus Polda NTB AKBP Dewa Made Sidan Sutrahna mendapat tugas sebagai auditor Itwasda Polda Maluku.

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Mataram AKBP dr. I Komang Tresna juga masuk dalam daftar mutasi mendapat tugas sebagai Kepala Biddokkes Polda Bengkulu.

AKBP Wawan Andi Susanto yang kini menjabat Kasubdit Regident Lantas Polda NTB mendapat amanah sebagai Kapolres Blora, Jawa Tengah.

AKBP Heru Muslimin yang merupakan Kapolres Sumbawa mendapat amanah sebagai Kabag Binkar Biro SDM Polda NTB.

Untuk pejabat pengganti Heru, yakni AKBP Bagus Nyoman Gede Junaidi yang kini menjabat Kapolres Lombok Barat.

Terakhir, AKBP I Komang Sarjana Kasubbid Wabprof Bidpropam Polda NTB menggantikan Bagus sebagai Kapolres Lombok Barat.

Tindak lanjut dari Surat Telegram Kapolri yang ditandatangani Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo tersebut, Rio mengaku belum mendapatkan informasi pelaksanaan pelantikan dan serah terima jabatan.

"Nanti, kalau sudah ada informasi pelantikan dan serah terima jabatan, akan kami kabari lebih lanjut karena kami juga masih menunggu perkembangan," kata Rio.