Proyek ini tidak hanya sebagai suatu keberhasilan, tetapi juga sebagai tonggak sejarah bagi kita semua

Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta membangun Gedung Pelayanan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) pengujian kendaraan bermotor Dinas Perhubungan dengan dana bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Bantul sebesar Rp1,4 miliar.

"Proyek ini tidak hanya sebagai suatu keberhasilan, tetapi juga sebagai tonggak sejarah bagi kita semua, di bidang transportasi atau perhubungan," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih pada peresmian Gedung Pelayanan UPTD Pengujian Kendaraan bermotor Dinas Perhubungan di Bantul, Rabu sore.

Bupati mengatakan, pemerintah daerah telah mencatat beberapa tantangan Bantul di masa depan untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, salah satunya di bidang transportasi atau perhubungan yang ingin memperkecil angka kecelakaan atau zero accident.

"Zero accident ini harus jadi komitmen kita, oleh karenanya gedung ini yang akan terus menguji kelayakan kendaraan diharapkan setiap kendaraan yang berlalu lintas di Bantul adalah kendaraan kendaraan yang layak," katanya.

Apalagi kata dia, Kabupaten Bantul mempunyai kenangan buruk di masa lalu tentang kendaraan yang tidak layak jalan, akan tetapi dipaksakan untuk berjalan, sehingga terjadi beberapa insiden kecelakaan di wilayah Kabupaten Bantul.

"Oleh karenanya dengan UPTD Pengujian Kendaraan yang baru dengan peralatan semakin lengkap dan canggih yang akan terus kita sempurnakan ini, kita berharap seluruh kendaraan yang beroperasi di Bantul layak fungsi, layak jalan," katanya.

Selain gedung pelayanan UPTD Dinas Perhubungan, juga dilakukan peresmian terhadap pembangunan rehabilitasi daerah irigasi Karangploso, dan peningkatan ruas jalan Piyungan-Wonolelo Bantul, yang merupakan proyek pembangunan infrastruktur 2024.

"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan juga harus terus kita perbaiki, dengan demikian 'zero accident' akan kita capai bersama sama," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Bantul Aris Suhariyanta mengatakan pelaksanaan program pembangunan merupakan salah satu upaya dari pengentasan kemiskinan yang ada di Kabupaten Bantul.

"Selain itu juga merupakan upaya dalam mengemban salah satu misi yakni peningkatan kualitas lingkungan hidup, infrastruktur, pengelolaan resiko bencana, dengan senantiasa meningkatkan indeks kualitas infrastruktur," katanya.

Baca juga: Bapanas: Penyaluran bantuan pangan di Bantul telah sesuai mekanisme
Baca juga: BPBD Bantul miliki tujuh WMK dukung tugas penanganan kebakaran

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024