Johannesburg (ANTARA News) - Pelatih baru Afrika Selatan, Carlos Alberto Parreira mengatakan dia bergairah terhadap peluang bertugas dalam tin negeri itu pada Piala Dunia 2010, tapi mengingatkan tentang tantangan besar yang menghadang. Pemenang Piala Dunia Brasil itu, yang secara resmi mulai memangku jabatannya Januari 2007, mengatakan, Afrika Selatan menghadapi proses pembanngunan. "Saya punya tugas membangun tim nasional," kata Parreira dalam wawancara dalam kunjungan singkat untuk menyaksikan tim bertanding Sabtu dalam kualifikasi Piala Afrika, dimana Afrika Selatan bermain imbang 0-0 lawan Kongo di Johannesburg. "Terdapat potensi diantara pemain dan dengan persiapan yang tepat, kami punya peluang. Tapi kesabaran merupakan kata kunci," dia mengingatkan. Afrika Selatan gagal ke final Piala Dunia di Jerman. "Gambaran besar bagi Afrika Selatan adalah tentang event itu sendiri," kata pelatih berusia 63 tahun itu, yang membawa Brazil kearah sukses Piala Dunia di Amerika Serikat pada 1994. "Itu tidak hanya mengenai sepakbola, tapi ada tanggungjawab besar untuk juga mewakili Afrika dan menunjukkan kepada dunia tentang potensi benua itu. "Jerman memperlihatkan wajah cantik, dari cara mereka menerima tamu-tamu pada Piala Dunia tahun ini..dan pada tiap aspek dari organisasi." Parreira mengatakan, Afrika Selatan, negara Afrika pertama yang menjadi tuan rumah final Piala Dunia, harus mencapai standar yang sama. "Akan terdapat berbagai kendala, turun dan naik, tak boleh kehilangan pandangan dari gambaran besar," demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006