Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Mataram H Lalu Martawang di Mataram, Selasa, mengatakan, dalam skenario acara yang disiapkan panitia puluhan pembalap akan diarak menggunakan sepeda ontel, mobil antik, dan motor antik.
"Setelah sampai depan Teras Udayana, pembalap sudah ditunggu dan disambut panitia kemudian diangkat menggunakan 'jaran kamput' (kuda-kudaan) menuju dalam areal Teras Udayana," katanya.
Di areal itu, barulah panitia serta pembalap akan menggelar konferensi pers dan kegiatan lainnya.
"Jadi tidak ada kegiatan sambutan khusus atau 'welcome dinner' dari Pemerintah Kota Mataram seperti tahun lalu," katanya.
Kondisi itu disebabkan padatnya agenda para pembalap, sehingga dikhawatirkan akan mengganggu kesiapan pembalap untuk berlaga jika ada tambahan kegiatan.
Apalagi, pada hari Sabtu (29/6-2024) mereka sudah masuk babak kualifikasi, dan Minggu (30/6) mulai bertanding untuk seri pertama. Sedangkan seri dua berlangsung pada 6-7 Juli 2024.
"Jadi, kalau acara penyambutan terlalu padat, dikhawatirkan pembalap tidak bisa tampil maksimal," katanya.
Terkait dengan itu, tambah Martawang, dalam hal ini Pemerintah Kota Mataram mengikuti apa yang sudah diskenariokan panitia untuk masyarakat yang ingin menonton para pembalap yang akan berlaga di MXGP 2024.
Menurut informasi, jumlah pembalap yang akan berlaga pada gelaran MXGP Lombok 2024 sebanyak 24 pembalap di seri pertama, dan 22 pembalap di seri kedua.
Baca juga: Walkot Mataram: Tidak ada penyambutan khusus pembalap MXGP 2024
Baca juga: Disdag Mataram sediakan 45 stan gratis bagi UMKM saat MXGP
Baca juga: Okupansi hotel di Mataram ditargetkan 70 persen saat MXGP 2024
Pewarta: Nirkomala
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024