Pamekasan (ANTARA News) - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Pemilu Legislatif 2014 menargetkan dapat meraih 18 kursi DPRD Kabupaten Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur.
Target sebanyak 18 kursi DPRD Pamekasan itu, sesuai dengan hasil perolehan suara pada Pemilu 2004, kata Wakil Ketua DPC PPP Pamekasan, Halili, Kamis.
"Saat itu PPP dapat menempatkan 18 orang wakilnya di DPRD Pamekasan. Akan tetapi pada Pemilu 2009 perolehan kursi PPP turun menjadi delapan. Nah, kami ingin perolehan kursi PPP seperti 2004," terang Halili.
Ia menjelaskan, keinginan DPC PPP Pamekasan untuk meraih dukungan suara sebanyak-banyaknya dengan jumlah perwakilan di legislatif sebanyak 18 orang itu, bukan tanpa dasar.
Halili menyatakan, saat ini sudah banyak tokoh masyarakat di Pamekasan yang kembali lagi ke PPP, setelah partainya tidak lolos verifikasi faktual pemilu. Sehingga, dengan banyaknya tokoh berpengaruh yang bergabung ke partai berlambang kabah itu, maka pundi-pundi dukungan pada pemilu nanti, akan semakin banyak.
Selain itu, sambung dia, jargon bahwa "PPP Sebagai Rumah Besar Umat Islam" juga sangat pas dan dirasa akan menguntungkan partai.
Apalagi, PPP memang merupakan partai Islam tertua yang bertahan sejak dulu dan telah melewati beberapa masa, baik di masa Orde Lama, Orde Baru hingga Orde Reformasi saat ini.
Hal lain yang juga menjadi alasan partai pimpinan Suryadharma Ali ini, adalah ulama pengasuh pondok pesantren besar di Pamekasan, masih memilih PPP sebagai alat perjuangan umat Islam.
"Ketokohan di PPP ini masih kuat, sehingga selama para tokoh berpengaruh tetap berkomitmen untuk berjuang melalui PPP, saya yakin dukungan dari masyarakat dan umat Islam terhadap partai ini tetap kuat," kata Halili yang juga Ketua DPRD Pamekasan.
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014