KPU DKI gandeng Dinas PRKP untuk coklit di apartemen jelang Pilkada

KPU DKI juga mendapat fasilitas untuk membuka posko-posko layanan di masing-masing apartemen

Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggandeng Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) untuk melakukan kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) di apartemen menjelang Pilkada DKI.

"Minggu lalu kami sudah melakukan audiensi dengan Dinas PRKP DKI Jakarta untuk berkoordinasi melaksanakan pemutakhiran data pemilih di apartemen," kata Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta, Fahmi Zikrillah di Jakarta Internasional Velodrome, Senin.

Fahmi menuturkan dengan adanya koordinasi dengan Dinas PRKP, maka KPU DKI Jakarta siap melakukan sosialisasi dengan pengelola apartemen.

Kemudian, KPU DKI juga mendapat fasilitas untuk membuka posko-posko layanan di masing-masing apartemen di wilayah DKI Jakarta.

Dia berharap adanya posko pelayanan di apartemen, maka warga bisa dengan mudah mendapatkan beragam informasi terkait Pilkada DKI Jakarta.

"Setelah penetapan DPT tapi kita hanya melayani yang ber-KTP DKI Jakarta, di luar DKI Jakarta enggak bisa menggunakan hak pilih di DKI Jakarta," ujarnya.

Selain berkoordinasi dengan Dinas PRKP DKI, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan untuk menjamin kesehatan petugas yang bekerja hingga Pilkada nanti.

"Kami sudah komunikasi dengan Dinas Kesehatan terutama kaitannya dengan petugas kami yang terjun di lapangan nanti," ujarnya.

Diharapkan adanya sinergi antara KPU DKI bersama Pemerintah Provinsi DKI untuk mewujudkan Pilkada yang damai dan aman bagi seluruh lapisan masyarakat.

KPU Provinsi DKI Jakarta tengah menyusun daftar pemilih berdasarkan data hasil sinkronisasi Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dengan DPT pemilu terakhir, yaitu sebanyak 8.315.669.

Angka tersebut bertambah sebanyak 62.772 pemilih dibandingkan dengan DPT Pemilu 2024, yaitu 8.252.897 pemilih.

Sebanyak 29.315 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) akan disebar di 14.650 tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada mendatang.

Pilkada untuk memilih gubernur, bupati, dan wali kota akan diselenggarakan serentak seluruh daerah pada 27 November 2024.
Baca juga: KPU DKI lantik 29.315 Pantarlih jelang Pilkada DKI Jakarta
Baca juga: KPU DKI gandeng dinas perumahan untuk pemutakhiran data di apartemen
Baca juga: KPU dan Pemkot Jakpus gelar rakor untuk Pilkada 2024