Kami mengecek langsung mengenai kebenaran dari data yang telah dikirimkan
Jakarta (ANTARA) - Tim Lapangan Program Kampung Iklim (Proklim) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) melakukan verifikasi terhadap dua kelurahan di Jakarta Utara.

"Hari ini verifikasi Proklim Utama. Kami mengecek langsung mengenai kebenaran dari data yang telah dikirimkan," kata Tim Verifikator Proklim KLHK RI, Nurul Fadillah di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan tim verifikator mengunjungi lingkungan RW 01 Kelurahan Rawa Badak Utara, Koja dan RW 08 Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.

Menurut dia kunjungan ini dalam rangka memverifikasi data yang sudah didaftarkan Kelurahan Rawa Badak Utara dan Kelurahan Ancol dengan fakta yang ada di lapangan.

Selain itu, lanjutnya tim verifikasi juga memantau langsung kontribusi dari masyarakat dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi sehingga dapat mendukung target penurunan emisi gas rumah kaca dan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim.

"Semoga verifikasi yang dilakukan hari ini mendapatkan hasil yang baik. Dan upaya yang dilakukan dua kelurahan ini dapat membantu pemerintah dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan," kata dia.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota Jakarta Utara Wawan Budi Rohman mengapresiasi kekompakan warga dan jajaran kelurahan setempat yang sudah berupaya melakukan segala bentuk antisipasi akan perubahan iklim.

"Harapan kami, Jakarta Utara bisa lebih hijau, bersih, dan semakin baik lagi," kata dia.

Ia mengatakan Proklim 2024 di Jakarta Utara memiliki enam kandidat yaitu lingkungan RW 06 Sukapura, RW 02 Pegangsaan Dua, RW 01 Rawa Badak Utara, RW 08 Ancol, RW 01 Tugu Utara, dan RW 08 Sungai Bambu.

"Semoga hasil dari verifikasi ini mendapatkan hasil yang terbaik dan ada satu Kelurahan Jakarta Utara raih juara tingkat nasional," kata dia.
Baca juga: Jaksel ajukan bank sampah Kebagusan dalam program Kampung Iklim
Baca juga: Tim Proklim lakukan penilaian di Jakarta Pusat
Baca juga: Antisipasi banjir di Jakbar jadi salah satu indikator Proklim Nasional

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024