Panji Achmad sebelumnya menjabat sebagai Kepala Grup Departemen Hukum BI secara resmi menggantikan Muhammad Nur sebagai Kepala Perwakilan BI Riau. Sementara, Muhamad Nur menempati posisi baru sebagai Kepala Perwakilan BI Jawa Barat.
Deputi Gubernur BI Juda Agung mengatakan, estafet kepemimpinan di BI adalah momen penting yang membawa harapan, semangat dan inovasi baru. Karena itu butuh pemimpin yang visioner dan transformatif untuk menghadapi berbagai tantangan ke depan.
"Memimpin BI di daerah berarti mengawal kebijakan moneter, menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan dan memperkuat sistem pembayaran guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di daerah. Dewan Gubernur yakin, pak Panji adalah pilihan yang terbaik untuk mengemban tugas dalam mengawal tugas-tugas Bank Indonesia di Provinsi Riau ini," katanya.
Juda Agung mengatakan sebagai strategic advisor Kantor Perwakilan BI akan terus melakukan kajian mendalam dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, untuk mencari sumber-sumber pertumbuhan baru sehingga lebih terdiversifikasi termasuk juga melalui hilirisasi produk-produk kelapa sawit.
"Bank Indonesia terus mendorong perbankan untuk melakukan pembiayaan kepada hilirisasi komoditas tambang, komoditas pertanian, perkebunan, pangan dan lain lain sehingga harus bersinergi dengan baik," kata Agung.
Juda Agung mengatakan pula BI Riau agar mengembangkan ekonomi inklusif melalui penguatan UMKM dan ekonomi syariah.
"Atas nama Pemerintah Provinsi Riau dan pribadi, saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian bapak Muhammad Nur atas kontribusi berupa sumbangsih terhadap berbagai kemajuan perekonomian di Provinsi Riau," kata Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto di sela acara pengukuhan Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau yang baru itu.
SF Hariyanto lagi mengharapkan, Muhammad Nur dapat berkontribusi lebih baik lagi di wilayah tugas yang baru.
"Harapan dan dukungan kepada Panji Achmad sebagai Kepala Perwakilan BI Riau yang baru, dengan posisi tersebut dapat membawa perekonomian Riau lebih baik ke depan," katanya.
Baca juga: BI Riau imbau masyarakat mewaspadai uang palsu saat penukaran uang
Baca juga: Junanto Herdiawan dikukuhkan menjadi Kepala BI Lampung
Baca juga: BI: Permintaan domestik dorong pertumbuhan ekonomi Jateng
Pewarta: Frislidia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024
