Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 3,68 poin (0,51 persen) ke level 730,93.
"IHSG BEI kembali menguat seiring penguatan di bursa regional dan mulai membaiknya sentimen dari nilai tukar rupiah dan pasar obligasi," kata analis Samuel Sekuritas, Yualdo Yudoprawiro di Jakarta, Rabu.
Ia menambahkan beberapa saham yang pada perdagangan Selasa (28/1) bergerak menguat, diperkirakan masih akan berelanjut seperti sektor semen, properti, konsumen, dan perbankan.
"Diperkirakan IHSG BEI akan bergerak ke level 4.375 poin untuk hari ini (29/1)," katanya.
Sementara itu, Analis Panin Sekuritas, Purwoko mengatakan, kenaikan indeks BEI terjadi masih dibayangi kekhawatiran rencana pemotongan stimulus oleh The Fed dan perlambatan pertumbuhan China.
"The Fed akan memulai pertemuan selama dua hari untuk menentukan kebijakan tapering," kata dia.
Ia memperkirakan indeks BEI masih akan bergerak mudah berubah dengan kecenderungan melanjutkan penguatan terbatas di kisaran 4.320-4.360 poin pada Rabu ini.
Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng menguat 205,25 poin (0,93 persen) ke level 22.165,89, indeks Nikkei naik 260,79 poin (1,74 persen) ke level 15.240,55 dan Straits Times melemah 12,15 poin (0,40 persen) ke posisi 3.049,34.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014
