Surabaya (ANTARA News) - Tim khusus Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Kepolisian Daerah Jawa Timur menembak mati pelaku spesialis "pembajakan" truk yang telah 20 kali beraksi.
"Kami terpaksa bertindak tegas, karena pelaku berusaha melawan dengan senjata tajam saat hendak kita sergap," kata Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Jatim AKBP R Bambang Tjahjo B di Surabaya, Selasa.
Didampingi Wakil Timsus Kompol Arbaradi Jumhur, ia menjelaskan pelaku yang ditembak mati adalah Abdul Rohim (37), warga Tongas, Kabupaten Probolinggo.
"Pelaku ditangkap di kawasan Jalan Raya Ngoro, Pasuruan pada Selasa (28/1) sekitar pukul 03.30 WIB," kata mantan Wakasat Narkoba Polrestabes Surabaya itu.
Menurut dia, tersangka yang diduga sudah melakukan aksinya pada 20 TKP dengan modus bajak truk dan menyekap sopirnya itu membawa "bondet" (bom ikan) di jaketnya saat digeledah petugas.
"Pelaku meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit terdekat," katanya.
Sebelumnya (6/1), Ditreskrimum Polda Jatim membekuk dua tersangka "bajing loncat" yang mencuri muatan di dalam Kapal Motor (KM) Alken Pikat saat sandar di buy 10, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.
Awalnya, KM Alken Pikat berangkat dari Pelabuhan Tarakan, Kalimantan Timur, menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada 30 Nopember 2013.
Pada 5 Desember 2013, kapal itu tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, lalu terjadi kasus pembobolan kontainer isi KM Alken Pikat pada 14 Desember 2013 yang dilakukan empat pelaku, namun hingga kini masih tertangkap dua pelaku.
Dalam aksi pembobolan itu, keempat pelaku mencuri dua paket kayu olahan jenis rimba campur yang berisi 115 batang senilai Rp17 juta. "Akhirnya, petugas melakukan penyelidikan hingga dua pelaku tertangkap pada 4 Januari 2014," katanya.
Kedua pelaku yang tertangkap yakni Andriyanto (33) asal Bangkalan dan Veri asal Surabaya yang sama-sama menjadi ABK di bagian juru mudi kapal, sedangkan dua pelaku yang masih buron adalah Ynt yang merupakan pelaku utama dalam pencurian muatan kapal itu dan Nk yang juga ABK kapal.
(E011/Z003)
Pewarta: Edy M Ya'kub
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014