KBRI Pretoria ingatkan peran penting pemuda di Kongres III PPI Afsel

Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Pretoria, Afrika Selatan (Afsel) menyoroti peran penting pemuda dalam Kongres III Persatuan Pemuda dan Pelajar Indonesia (PPI) Afrika Selatan pada Jumat (21/6).

Berdasarkan rilis pers KBRI Pretoria yang diperoleh ANTARA Jakarta, Sabtu, disebutkan bahwa Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Pretoria, Rio Mangge, menyoroti peran penting pemuda itu dalam pesan pembukanya di kongres, dengan mengutip pesan dari proklamator kemerdekaan Indonesia Ir. Soekarno.

"Berikan padaku sepuluh orang pemuda, maka akan kuguncangkan dunia," katanya.

Pesan itu menitikberatkan peran krusial pemuda dan signifikansinya sejak zaman perebutan kemerdekaan dan masih terus terasa relevansinya sampai saat ini.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Atase Pertahanan KBRI Pretoria Mayor Amarullah juga dalam pesannya menyoroti peran pemuda dalam kemajuan bangsa melalui semangat cinta negara dan rela berkorban demi kemajuan bangsa dan negara dengan tidak memandang kesukuan atau etnis, serta agama yang dianut.

Kongres III PPI Afrika Selatan yang dilaksanakan di bawah tema "Bersatu Padu Membangun PPI Afrika Selatan yang Lebih Maju", dihadiri oleh perwakilan PPI dari beberapa cabang yang tersebar di beberapa kota di Afrika Selatan, seperti Pretoria, Johannesburg, New Castle dan Cape Town.

Kongres tersebut secara resmi ditutup oleh Kuasa Usaha ad Interim (KUaI) KBRI Pretoria, Arief Ilham Ramadhan, yang dalam pesannya kepada seluruh peserta Kongres menyampaikan bahwa KBRI Pretoria selalu terbuka untuk bersinergi dengan PPI Afrika Selatan sebagai wadah untuk pengembangan pemuda Indonesia.

Kongres yang merupakan agenda tahunan kelompok pemuda dan pelajar Indonesia tersebut dilaksanakan dengan agenda pembahasan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) serta pemilihan ketua baru periode satu tahun ke depan.

Kongres kemudian menetapkan Hamzah Fathulloh dari Madrasah Darul Ullom Zakariyah sebagai ketua PPI Afsel yang baru, menggantikan Haroen Nasrulloh yang mengakhiri masa tugasnya dari 2023.