Jakarta (ANTARA) - Polisi memeriksa tujuh orang saksi terkait kebakaran sejumlah rumah semi permanen di Jalan Semeru Raya Ujung No.10, RT. 004/010 Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Rabu (19/6) malam.

"Tujuh orang kita periksa saksi," ucap Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan AKP Muhammad Aprino Tamara saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Ia menjelaskan, pemeriksaan saksi tersebut dilakukan salah satunya berdasarkan informasi warga akan adanya bau bensin sebelum kebakaran terjadi.

Ia menyebutkan bahwa tujuh orang saksi tersebut adalah warga yang awalnya melihat api berkobar dan mencium bau bensin sebelum kebakaran.

"Warga yang melihat api besar dan cium bau bensin," tambahnya. 

Baca juga: Garis polisi terpasang di TKP kebakaran di Jalan Semeru Raya

Kemudian, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut, kepolisian akan menerjunkan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) untuk menyelidiki lokasi kebakaran pada Sabtu (22/6).

"Besok rencana Labfor mau turun. Nanti hasilnya kami 'update'," kata Aprino.

Sebelumnya, meskipun tanpa korban jiwa, terdapat 20 keluarga dengan 100 orang yang kehilangan rumah akibat kebakaran itu. 

Sementara itu, Ketua RW 10 Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Herman (57) mengaku bahwa ada warganya yang mencium bau bensin sebelum kebakaran.

"Sebelum kebakaran, ada bau bensin yang tercium oleh salah satu warga saya," kata Herman yang rumahnya juga ikut terbakar, Kamis (20/6).

Baca juga: Kebakaran hanguskan tujuh rumah di Grogol Petamburan

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024