"Kami mengenalkan proses panen serta menanam sayuran dengan media hidroponik dan konvensional atau media tanah," kata Kepala Seksi Ketahanan Pangan Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Kepulauan Seribu, Parsan di Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan, mereka dikenalkan dengan beragam jenis sayuran yang ditanam di area itu mulai dari pakcoy, kangkung hingga bayam.
Ia berharap setiap wilayah di Kepulauan Seribu, baik itu di tingkat kelurahan, ataupun kecamatan harus dan bisa berhasil dalam pertanian perkotaan itu dalam rangka mendukung pulau mandiri pangan.
Hal itu bertujuan supaya masyarakat dapat meningkatkan perekonomian keluarga dan warga Kepulauan Seribu terhindar dari stunting dan terciptanya pola konsumsi yang sehat serta beragam.
Baca juga: Pemkab pelajari cara tanam buah naga untuk perkuat ketahanan pangan
Ia mengatakan edukasi kepada murid TK ini juga sebagai langkah dan salah satu upaya mengajak anak gemar makan sayuran.
Selain itu, lanjutnya untuk memberikan ilmu di luar kelas dengan turun langsung ke kebun agar anak-anak lebih dekat dengan alam.
"Anak-anak kita ajak memanen 21 kilogram kangkung di area lahan tanam. Hasilnya, kita bagikan untuk mereka bawa pulang," katanya,.
Kepala TK PAUD Anugerah Pulau Tidung, Halila mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada Suku Dinas KPKP Kepulauan Seribu yang telah memberi izin para muridnya belajar di lokasi.
Selain itu, lanjutnya kerja sama ini dinilai sangat positif ke depannya, dengan maksud memberi pengalaman dan ilmu kepada anak-anak sejak dini.
Baca juga: Jakbar tingkatkan pertanian perkotaan
"Semoga kegiatan ini memberikan dampak positif kepada anak-anak kita ke depannya, karena ini bagus buat percontohan dan anak-anak juga senang bisa bermain dan belajar di alam," kata dia.
Sebanyak 40 murid dari TK PAUD Anugerah dikenalkan beragam sayuran berikut cara menanam dan memanen di lahan pertanian perkotaan itu.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
