Intinya masih kita dalami penyebabnyaJakarta (ANTARA) - Garis polisi terpasang di sekitar bekas kebakaran di Jalan Semeru Raya Ujung Nomor 10, RT 004/ RW 010 Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis.
Garis polisi itu dipasang lantaran polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan sembilan rumah semi permanen pada Rabu (19/6) malam.
"Intinya masih kita dalami penyebabnya," ucap Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan AKP Muhammad Aprino Tamara saat dihubungi di Jakarta, Kamis.
Di lokasi, garis polisi melintangi seluruh rumah yang hangus usai kebakaran. Adapun puing-puing kebakaran seperti kayu, seng, sepeda, serta pakaian masih berserakan di lokasi.
Imbas kebakaran tersebut, sebanyak 57 orang mengungsi di tenda darurat milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta berukuran sekitar 72 meter persegi yang ang didirikan di seberang lokasi kebakaran. Warga bernama Neng (58) membenarkan terdapat sembilan rumah yang hangus terbakar dalam peristiwa semalam.
"Sembilan rumah yang hangus," kata Neng saat ditemui di lokasi.
Neng juga mengaku tidak sempat menyelamatkan atau mengevakuasi harta benda serta surat berharga karena kejadian berlangsung cepat.
"Karena api cepat membesar, saya enggak bisa menyelamatkan surat berharga atau barang lain," kata dia.
Sementara itu, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin di Jakarta pada Kamis pagi menyebut bahwa tidak ada korban jiwa maupun korban luka akibat kebakaran tersebut, namun terdapat sekitar 20 keluarga 100 warga yang kehilangan tempat tinggal.
Baca juga: Kebakaran hanguskan tujuh rumah di Grogol Petamburan
Baca juga: Gulkarmat selamatkan tiga orang yang mau bunuh diri akibat judi daring
Baca juga: Rubanah Gedung Graha CIMB Niaga terbakar diduga dari arus pendek
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024
