Wakil Rektor I Unismuh Makassar Abd Rakhim Nanda di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, berharap, kegiatan ini meningkatkan kualitas pengelolaan jurnal ilmiah di kampus masing-masing peserta dan memperkuat posisi jurnal tersebut dalam kancah akademik nasional maupun internasional.
Lokakarya itu, katanya, langkah strategis untuk memastikan bahwa jurnal ilmiah yang dikelola sesuai dengan standar akreditasi nasional sehingga mampu berkontribusi lebih signifikan dalam perkembangan ilmu pengetahuan.
Apalagi, katanya, potensi mengkaji dan menuliskan fenomena ciptaan Allah SWT luas. Ia menyitir Al Quran Surah Luqman ayat 27.
Baca juga: FMIPA Unpatti kembangkan situs jurnal bertaraf internasional
Ia juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Kemendikbudristek kepada Unismuh sebagai penyelenggara acara.
“Unismuh tentu sangat bersyukur atas kepercayaan Kemendikbudristek, semoga kerja sama semacam ini bisa terus berlanjut pada masa-masa mendatang,” kata Rakhim Nanda
Kegiatan selama dua hari ini menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten di bidangnya, sedangkan materi yang dibahas, antara lain standar substansi artikel ilmiah, manajemen jurnal sesuai pedoman akreditasi, serta konsistensi isi naskah bidang eksakta dan non-eksakta.
Peserta mendapatkan materi tentang standar substansi artikel ilmiah dan konsistensi isi naskah bidang eksakta dari Andi Dirpan serta manajemen jurnal ilmiah dari Ahsan Yunus dan Yusri.
Selain itu, ada sesi pendampingan dan bedah jurnal yang dibagi menjadi dua sesi diskusi, membahas substansi dan manajemen jurnal, baik bidang eksakta maupun sosial humaniora.
Acara diikuti oleh pengelola jurnal dari berbagai kampus di Makassar, selain pengelola jurnal dari Unismuh Makassar. Acara ini diikuti utusan Universitas Hasanuddin, Universitas Negeri Makassar, Universitas Islam Negeri Alauddin, Universitas Kristen Indonesia Paulus, dan Universitas Muslim Indonesia.
Baca juga: BRIN: Publikasi ilmiah penting bagi akademik hingga ekonomi negara
Baca juga: Dua jurnal Kemenag raih akreditasi dari Kemendikbud
Baca juga: Manfaat publikasikan karya ilmiah di lembaga publikasi
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024
