Seoul (ANTARA) - Sekretariat Kerja Sama Trilateral (Trilateral Cooperation Secretariat/TCS) menggelar Forum Internasional untuk Kerja Sama Trilateral (International Forum for Trilateral Cooperation/IFTC) 2024 pada Selasa (18/6) di Seoul, dengan mengusung tema "25th Anniversary of Trilateral Cooperation: Institutionalizing Collaboration and Promoting Exchanges for a Brighter Future".

Dalam acara pembukaan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) TCS Lee Hee-sup menyampaikan pidato pembukaan. Lee Hee-sup mengakui kompleksitas krisis dan tantangan global yang dihadapi bersama oleh China, Jepang, dan Korea Selatan (Korsel).

"Seraya menerima berbagai perbedaan, ketiga negara harus mengupayakan koeksistensi dan keselarasan, serta terus memperluas basis kerja sama di masa depan melalui rasa saling menghormati dan manfaat bersama," kata Sekjen TCS Lee Hee-sup.

Ia mengingatkan bahwa kerja sama trilateral, dalam 25 tahun terakhir, telah berkembang dari upaya-upaya penanganan krisis dan terus berkembang dengan mengubah tantangan menjadi peluang.

Sang sekjen menekankan bahwa seraya menerima berbagai perbedaan, ketiga negara harus mengupayakan koeksistensi dan keselarasan, serta terus memperluas basis kerja sama di masa depan melalui rasa saling menghormati dan manfaat bersama.
 
Dalam dua sesi berikutnya, yakni "Vision for a Shared Future: Lessons from the Past and the Road Forward" dan "Digital Nexus: In Search of Solution for Descending Mutual Perception in Trilateral Cooperation", para politisi veteran, pejabat tinggi, diplomat, serta cendekiawan dan pakar terkemuka meninjau kerja sama di masa lalu antara ketiga negara, yang saat ini sedang menghadapi krisis kepercayaan. Mereka mendiagnosis fenomena yang terjadi saat ini, dan berbagi wawasan mengenai tujuan di masa mendatang serta cara meningkatkan pemahaman timbal balik di era digital


Sejak 2011, IFTC telah menjadi salah satu proyek tahunan penting dari TCS, yang meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kerja sama trilateral dan memberikan referensi kebijakan yang mendalam mengenai kemajuan kerja sama di antara ketiga pemerintahan.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2024