Shanghai (ANTARA) - Para peneliti China menemukan bahwa kesehatan mental yang baik berkorelasi dengan penuaan yang sehat terlepas dari status sosial-ekonomi dan hal ini memainkan peran penting dalam mendukung umur panjang dan ketahanan dalam penuaan, demikian dilaporkan oleh China Science Daily pada Selasa (18/6).

Tim peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Jiao Tong Shanghai menganalisis dampak kesehatan mental terhadap berbagai efek penuaan dengan menggunakan data genetik yang tersedia untuk umum dari populasi keturunan Eropa.

Analisis terhadap beberapa kumpulan data tersebut, termasuk yang melibatkan hingga 2,3 juta orang, menunjukkan bahwa individu dengan kesehatan mental yang lebih baik cenderung mengalami penuaan yang lebih sehat, yang ditandai dengan peningkatan daya tahan tubuh, tingkat kesehatan yang lebih tinggi berdasarkan penilaian mandiri, dan umur yang lebih panjang.

Para peneliti juga menemukan bahwa pendapatan, pendidikan, dan pekerjaan seluruhnya memiliki kaitan dengan kesehatan mental yang lebih baik, dengan peningkatan pendapatan memiliki hubungan yang paling kuat.

Selain itu, mengurangi kebiasaan malas bergerak dan merokok serta meningkatkan asupan keju dan buah dapat berkontribusi terhadap kesehatan mental yang lebih baik dan penuaan yang lebih sehat.

Temuan ini menggarisbawahi perlunya mengintegrasikan dukungan bagi kesehatan mental ke dalam kebijakan kesehatan masyarakat dan penelitian tentang penuaan.

Tim peneliti itu juga menyatakan bahwa intervensi untuk meningkatkan kesehatan mental dapat menjadi strategi yang tepat untuk meningkatkan penuaan yang sehat di berbagai kelompok masyarakat.

Studi tersebut dipublikasikan dalam jurnal Nature Human Behaviour.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2024