Rumania dengan hanya 21 persen penguasaan bola pada laga itu tampil sangat efektif dengan menyarangkan tiga gol melalui Nicolae Stanciu (29'), Razvan Marin (53'), dan Denis Dragus (57').
Kemenangan ini selain menjadi awal manis Rumania di Euro 2024 juga merupakan kemenangan kedua mereka dari 17 laga di perhelatan empat tahunan ini sejak pertama kali turut serta pada edisi 1984.
Kemenangan pertama mereka di Euro terjadi pada fase grup edisi 2000 dimana saat itu menang 3-2 atas Inggris.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada setiap warga Rumania di mana pun di dunia. Saya tahu mereka bersama kami hari ini. Itu adalah upaya luar biasa yang dilakukan tim saya," kata Edward, dilansir dari laman resmi UEFA, Selasa.
"Jika Anda ragu, saya pikir Anda bisa mempercayai saya sekarang ini adalah tim yang hebat. Selamat kepada para pemain. Ini sungguh luar biasa," tambahnya.
Baca juga: Timnas Rumania raih kemenangan 3-0 atas Ukraina di pembukaan Grup E
Hal senada juga dikatakan pencetak gol pertama Rumania pada laga itu yaitu Stanciu yang mengatakan bahwa kemenangan meyakinkan atas Ukraina "sungguh luar biasa".
Ia lalu mengatakan bahwa dukungan yang diberikan pada suporternya "sungguh unik" karena ia sebagai pemain belum pernah merasakan dukungan seperti ini sebelumnya.
"Seragam ini sangat berarti bagi saya. Mencetak gol di final EURO dan menang dengan cara yang kami lakukan, sungguh luar biasa," ucap gelandang 31 tahun itu.
"Kakak-kakakku, ayahku, dan istriku semuanya menitikkan air mata. Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka semua dan kuharap kami bisa membuat mereka sangat bahagia hari ini," lanjutnya.
Sementara itu, pelatih Ukraina Serhiy Rebrov mengatakan jalannya laga melawan Romania menurutnya ada komponen berbeda yang membuat permainannya dengan 71 persen penguasaan bola tidak berjalan dengan baik.
Ukraina membuat 13 tembakan yang dua di antaranya tepat sasaran dari 71 persen penguasaan bola mereka.
Statistik ini kalah dari Romania yang tampil efektif dengan melesatkan sembilan tembakan yang lima di antaranya tepat sasaran dengan menghasilkan tiga gol dari 29 persen penguasaan bola.
"Jelas ada komponen permainan yang berbeda. Kami menguasai penguasaan bola tetapi tidak menciptakan peluang apa pun. Tidak ada yang mengharapkan hasil ini. Kami menghadapi pertandingan yang sangat serius. Kami harus berbicara di antara kami sendiri dan kami harus bersiap untuk pertandingan berikutnya," kata Serhiy.
Kapten Ukraina Taras Stepanenko menambahkan "Saya sangat kecewa dengan penampilan kami. Hari ini, kami bukanlah tim seperti biasanya".
Ukraina berada di juru kunci pada klasemen sementara dan akan melawan Slovakia yang baru saja membuat kejutan atas Belgia di Esprit Arena, Dusseldorf Jumat (21/6) 20.00 WIB.
Adapun untuk Rumania, kemenangan atas Ukraina membuat mereka memuncaki klasemen dengan tiga poin. Pada laga kedua, Tricolorii akan menghadapi Belgia pada Minggu (23/6) pukul 02.00 WIB di Stadion RheinEnergie, Koln.
Baca juga: Jadwal pertandingan Grup E Piala Eropa 2024 Jerman
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
