Kurang mengesankan

Untuk itu, walau tak mengesankan dalam empat pertandingan pemanasan menjelang Euro 2024 karena kalah tiga kali termasuk saat digasak 1-6 oleh Austria pada 27 Maret, Turki menjadi pihak yang diunggulkan memenangkan pertandingan yang berlangsung di Stadion Signal Iduna Park, Dortmund, Selasa malam pukul 23.00 WIB itu.

Tapi jika melihat apa yang dilakukan Slovakia terhadap Belgia beberapa jam lalu, Georgia tetap berpeluang memenangkan laga ini. Pelatih mereka, Willy Sagnol, menyatakan timnya sudah siap menghadapi turnamen, termasuk Turki yang menjadi lawan pertamanya.

Catatan Georgia kala melawan Turki sendiri kurang mengesankan, karena kalah dalam tiga dari lima pertemuannya dengan Turki. Terakhir kali Georgia menang atas Turki terjadi pada Februari 2007 dalam sebuah laga persahabatan.

Namun jika melihat riwayat Turki dalam dua Piala Eropa mereka terakhir pada 2016 dan 2020, penampilan tim asuhan Vincenzo Montella itu yang tak begitu bagus bisa membesarkan hati Georgia.

Pemain timnas Turki Cenk Tosun melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Latvia saat pertandingan kualifikasi Grup D Euro 2024 di Konya Metropolitan Municipality Stadium, Konya, Turki, Minggu (1/10/2023). ANTARA/REUTERS/Murad Sezer/am.

Dalam dua Piala Eropa terakhirnya itu Turki hanya bisa menggapai satu kemenangan dari total enam pertandingan, padahal dua edisi Euro itu Turki dipandang sebagai kuda hitam, seperti predikat yang juga disandangnya dalam Euro 2024 di Jerman ini.

Georgia yang akan mengandalkan talenta-talenta seperti Khvicha Kvaratskhelia, Giorgi Chakvetadze dan Georges Mikautadze, bisa berbesar hati bahwa Turki tidak bagus-bagus amat, dan pengalaman Turki dalam dua Euro terakhirnya menegaskan asumsi itu.

Dengan cara itu tim asuhan Willy Sagnol mendapatkan kepercayaan diri tambahan bahwa mereka bisa mengalahkan Turki, apalagi jauh-jauh hari sudah mengikrarkan diri tak mau dianggap sebagai peserta pelengkap Euro 2024.

Georgia pasti berharap bisa mengikuti jejak Swedia pada 2012, Wales pada 2016, dan Finlandia pada 2021 dalam Euro 2020, menjadi tim-tim debutan yang memenangkan laga perdananya dalam Piala Eropa.

Baca juga: Kvaratskhelia ingin Georgia berbicara banyak di Euro 2024
Baca juga: Turki melaju ke putaran final Euro 2024, Wales hajar Kroasia 2-1

Selanjutnya: Melawan tim menekan

Copyright © ANTARA 2024