Intensitas hujan yang sempat meningkat tampak membasahi sejumlah ruas jalan menuju Jamarat. Sejumlah orang di kawasan itu tampak bergembira dan memanjatkan doa.
Kendati hujan tidak terlalu lama atau sekitar 15 menit, namun cukup membuat suhu udara di kawasan sempat menurun dari sebelumnya.
"Alhamdulillah di tengah cuaca yang panas, tiba-tiba mendung, hujan tiba-tiba turun," kata Abdurrahman, warga Jeddah yang tengah bertugas di Mina, Makkah Arab Saudi, Senin.
Menurut Abdurrahman, di Makkah, khususnya di Mina hujan sangat jarang terjadi sehingga menjadi berkah tersendiri bagi jamaah haji yang hendak melempar jumrah.
"Di sini hujan beberapa kali, tetapi sangat jarang sekali. Alhamdulillah di 11 Zulhijjah ini hujan memberkahi jamaah haji," kata dia.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Arab Saudi memperingatkan kenaikan suhu pada puncak haji 1445 Hijriah diperkirakan mencapai 48 derajat celsius.
Pusat Meteorolog Nasional Arab Saudi (NCM) memprediksi suhu di Makkah akan berkisar antara 45 derajat celsius hingga 48 derajat celsius dan cuaca terasa panas hingga sangat panas.
Baca juga: Anggota DPR RI Bantu Jemaah Lansia Tersesat di Mina
Baca juga: Timwas Haji DPR Himbau Pemerintah Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji Saat Lempar Jumrah di Mina
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024
