London (ANTARA News) - Pemain internasional Perancis William Gallas, yang juga mantan bek Chelsea, menolak bermain bagi klub itu dan mengancam akan melakukan gol bunuh diri jika terpilih, demikian suatu pernyataan klub itu pada Senin. Gallas belum lama ini bergabung dengan Arsenal setelah beberapa bulan sebelumnya menyatakan keinginannya untuk meninggalkan pelatih Chelsea Jose Mourinho. Dan baru beberapa hari setelah ia pindah ke klub lain London berdasarkan suatu perjanjian pertukaran dengan bek Arsenal Ashley Cole ke Chelsea dengan uang transfer yang sama sebesar lima juta pound (9,52 juta dolar), suatu klaim Chelsea membeberkan alasan mengapa Gallas melakukan ancaman itu jika ia tidak diijinkan pergi. Chelsea mengklaim, Gallas semula menolak bermain melawan Liverpool dalam semifinal Piala FA pada musim lalu dan bagaimana, jika terpilih bermain melawan Manchester City pada pertandingan pertama musim ini, ia mengancam untuk melakukan gol bunuh diri, dikeluarkan dengan kartu merah atau melakukan kesahalahan yang disengaja. Pernyataan itu menyatakan: "Chelsea yakin penting bagi para pendukung kami agar menyadari fakta sepenuhnya mengenai William Gallas dan tidak adanya rasa hormat yang ditunjukkannya kepada para penggemar, pelatih dan klub itu sendiri. "Kendati sudah pergi, ia (Gallas) terus menyerang Jose Mourinho dan hal ini tidak dapat dibiarkan." "Chelsea mengajukan kepada William Gallas satu tawaran kontrak baru yang sangat menarik dan penting agar tetap tinggal di klub itu hingga akhir musim lalu. Ini juga ditolak." "Masalah ini salah satu penyebabnya semata-mata adalah uang, kendati dalam komentarnya di depan umum ia mengatakan menginginkan satu tantangan baru, untuk bermain di luar negeri dan sebagainya. Ini sebenarnya hanya tabir untuk menutupi kenyataan bahwa ia menjajakan dirinya kepada penawar yang lebih tinggi. "Karena gagal memenuhi tuntutannya, sikapnya menjadi semakin tidak mau menyerah dan tidak dapat diterima." Namun Gallas, yang tengah melakukan tugas internasionalnya bersama dengan timnas Perancis, menanggapi klaim Chelsea itu. "Saya terkejut dan kaget atas klaim-klaim itu," ujar Gallas (29) kepada AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006
