Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tim bola voli putra Jakarta Bhayangkara Presisi melibas Jakarta Garuda Jaya tiga set langsung dengan skor 3-0 (25-15, 25-17, 25-20) dalam ajang PLN Mobile Proliga 2024 seri ketiga putaran kedua, yang digelar di Kota Malang, Jawa Timur.

Pelatih Jakarta Bhayangkara Presisi Reidel Alfonso di Kota Malang, Sabtu mengatakan bahwa dalam menghadapi tim muda seperti Garuda Jaya, ia tetap melakukan permainan agresif pada awal pertandingan.

"Saat melawan tim seperti Garuda, kita di awal bisa mulai bermain agresif, kemudian kami turunkan," kata Reidel.

Reidel menjelaskan, dalam laga yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Ken Arok tersebut, ia melakukan pergantian pemain dan rotasi yang bertujuan untuk menambah pengalaman para pemain di lapangan.

Selain itu, lanjutnya, pada seri kandang di Pontianak, Kalimantan Barat, Jakarta Bhayangkara Presisi yang menjadi tuan rumah akan memaksimalkan dua laga terakhir yang dilakoni sebelum babak empat besar.

Baca juga: Manajemen Bhayangkara Presisi dan Popsivo Polwan: Target masuk final

"Kita akan maksimal pada dua pertandingan terakhir nanti, karena kami tuan rumah," katanya.

Pemain Jakarta Bhayangkara Presisi Alfin Daniel mengatakan bahwa ia cukup puas dengan hasil pertandingan melawan Jakarta Garuda Jaya. Kekompakan dan komunikasi sudah berjalan dengan baik di lapangan.

"Saya cukup puas dengan hasil pertandingan. Kekompakan terjaga ditambah komunikasi juga berjalan di lapangan, komunikasi sudah membaik. Saat tuan rumah akan kita berikan yang terbaik," katanya.

Sementara itu, asisten pelatih Jakarta Garuda Jaya Imam Ashari mengatakan terkait hasil memang anak asuhnya tidak bisa berbuat banyak. Namun, tim yang merupakan debutan pada Proliga 2024 yang disiapkan untuk kejuaraan voli Asia U-20 tersebut sudah mulai membaik.

"Memang terkait hasil kita tidak bisa berbuat banyak, tetapi perkembangan setiap harinya, hasil dari latihan bisa teraplikasikan di lapangan," kata Imam.

Imam menjelaskan, dalam melakoni pertandingan Proliga 2024, melatih mental anak asuhnya yang masih muda tersebut. Keinginan untuk berjuang di lapangan bisa terus terjaga dan tidak terbiasa dengan kekalahan.

Baca juga: Jakarta LavAni bungkam Bhayangkara Presisi 3-0
Baca juga: Bhayangkara Presisi bangkit kalahkan Pertamina Pertamax 3-0

Selanjutnya: Usai gelaran Proliga

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024