Presiden SBY rapat terbatas bahas penanganan bencana

Kita perlu gerak cepat, anggaran tepat dan sesuai dengan aturan hukum

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa pagi melangsungkan rapat terbatas membahas penanganan bencana di sejumlah wilayah di tanah air termasuk mengelola dampak ekonomi akibat bencana.

"Hari ini rapat terbatas kita khusus membahas penanganan bencana, khusus lagi saudara kita yang ada di Sinabung. Terima kasih BNPB dan instansi terkait untuk membantu daerah tangani bencana di tempatnya masing-masing," kata Presiden saat membuka rapat di Kantor Presiden di Jakarta.

Presiden mengatakan dalam beberapa hari terakhir telah menghubungi sejumlah kepala daerah, antara lain Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Sulawesi Utara, Gubernur Sumatera Utara dan Gubernur Jawa Barat terkait penanganan bencana alam.

"Kemarin saya dari Bali berkomunikasi dengan Gubernur Jabar terkait banjir di Bekasi, Karawang dan Indramayu, saya akan turun ke lapangan hari ini, karena terkait pertanian dan dampaknya seperti apa," katanya.

Presiden juga menyinggung tentang penanganan bencana akibat letusan Gunung Sinabung termasuk pengiriman bantuan, anggaran yang diperlukan dan juga menyangkut dampak ekonomi khususnya pertanian.

"Kita perlu gerak cepat, anggaran tepat dan sesuai dengan aturan hukum," tegasnya.

Rapat terbatas itu dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat terkait termasuk Kepala PVMBG Surono.

"Terima Pak Surono, suhu vulkanologi kegunungapian, mari kita pikir bersama-sama juga seperti apa," kata Presiden.