Jadi saya mengajak kepada masyarakat, kepada warga di luar Kota Bandung untuk sama-sama melihat produk unggulan Kota Bandung itu banyak.

Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat menghadirkan Pasar Kreatif untuk mengembangkan pasar dan mengenalkan produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di enam mal sejak 7 Juni hingga 21 Juli 2024.

Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengatakan Pasar Kreatif merupakan ajang untuk mempromosikan produk-produk terbaik dan kreatif dengan tujuan memperluas akses pemasaran di tingkat nasional maupun internasional.

“Pasar Kreatif tahun ini menghadirkan di enam mal yang tersebar di The Kings Shopping Center, Trans Studio Mall, Paris Van Java, Cihampelas Walk, 23 Paskal, Festival Citylink. Esensinya adalah bagaimana kita memasarkan produk lokal untuk bisa ditawarkan kepada publik,” kata Bambang, di Bandung, Kamis.

Bambang mengungkapkan kegiatan pameran ini menghadirkan sebanyak 236 pelaku usaha yang terkurasi dengan berbagai kategori produk meliputi produk fesyen, aksesoris, kuliner hingga produk dekorasi rumah.

“Jadi saya mengajak kepada masyarakat, kepada warga di luar Kota Bandung untuk sama-sama melihat produk unggulan Kota Bandung itu banyak,” kata dia lagi.
Baca juga: Presiden Jokowi kunjungi Pasar Kreatif yang baru diresmikan di Bandung
Baca juga: Pasar Kreatif Bandung tembus omzet Rp6,7 miliar di Juli 2023

Dia mengatakan kegiatan ini dapat memantik kreativitas pelaku UMKM Kota Bandung dalam memasarkan produk kebanggaannya. Menurutnya, UMKM harus serius ketika mendapat dukungan seperti ini.

“Selain mempromosikan produk, kami juga ingin menarik wisatawan untuk berkunjung ke Bandung, maka pasti akan ada ekonomi yang berputar. Oleh karenanya ini momentum untuk meningkatkan perekonomian Kota Bandung,” kata Bambang pula.

Lebih lanjut, Bambang optimis omzet dari perhelatan Pasar Kreatif Bandung 2024 yang dilaksanakan di enam mal ini dapat meraih angka lebih besar dibandingkan tahun kemarin yang mencapai Rp9,3 miliar.

“Nilai omzet saya yakin akan lebih baik daripada tahun lalu yang mencapai Rp9,3 miliar. Tergetnya bukan hanya jual produk, tapi memperbaiki produk dari segi kualitas dan juga varian,” katanya pula.

Penjabat Ketua Dekranasda Kota Bandung Linda Nurani Hapsah menyatakan Pasar Kreatif yang lahir pada tahun 2020 ini terus menunjukkan angka positif dari setiap perhelatannya.

Menurut dia, Pasar Kreatif bukan sekadar menjajakan berbagai macam produk saja, namun untuk memperluas jaringan bisnis dan kreativitas.

"Bandung itu kota produsen, potensi yang kita miliki untuk semua pendatang ke Bandung itu harus ada, baik warga maupun pendatang juga turis internasional berkenan lagi mengunjungi Bandung untuk menghabiskan liburannya. Hasilnya tentu pendapatan di Bandung meningkat dan sektor UMKM menggeliat," kata Linda.

Untuk tahun 2024 ini, Pasar Kreatif Bandung dilaksanakan di The Kings Shopping Center (7-16 Juni 2024), Trans Studio Mall (14-23 Juni 2024), Paris Van Java (21-30 Juni 2024), Cihampelas Walk (28 Juni-7 Juli 2024), 23 Paskal Shopping Center (5-14 Juli 2024), dan Festival Citylink (12-21 Juli 2024).
Baca juga: Omzet Pasar Kreatif Bandung 2023 capai Rp9,3 miliar
Baca juga: Pasar Kreatif Store dihadirkan setahun di PVJ kenalkan UMKM Bandung

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024