Makassar (ANTARA) - Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menargetkan meraih dua rekor MURI melalui Festival Sulsel Menari yang digelar virtual secara serentak di 24 Kabupaten/Kota, Rabu.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Provinsi Sulsel Fitriani Nas di Makassar, Rabu, menjelaskan untuk kegiatan menari serentak di 24 kabupaten/kota ini merupakan rangkaian khusus Festival Sulsel Menari yang dipusatkan di Kawasan CPI Makassar, mulai 8 hingga 15 Juni 2024.
Baca juga: Asita sebut Festival Sulsel Menari potensial masuk paket wisata
"Khusus hari ini, ada dua jenis rekor yang akan diraih, yakni kategori tari Paddupa dengan peserta terbanyak dan pakaian adat Baju Bodo terbanyak," ujar Fitriani.
Menurutnya, untuk memenuhi target tersebut, jumlah peserta yang siap mengikuti tari Paddupa dan Baju Bodo sebanyak 24 ribu orang.
Fitriani mengatakan setiap kabupaten/kota menghadirkan peserta minimal seribu orang lebih yang akan menari bersamaan.
"Kalau di Makassar, tempatnya disini (Kawasan Lego-lego) jumlahnya sekitar seribu orang. Begitu juga di daerah lainnya. Bahkan,ada yang menyiapkan peserta lebih dari seribu orang," ujarnya.
Fitriani optimistis gelaran akbar itu akan meraih rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sesuai dengan yang ditargetkan.
Baca juga: Festival Sulsel Menari libatkan 24 ribu penari
Baca juga: Sejumlah provinsi siap meriahkan ajang "Sulsel Menari"
Sementara itu, Kabid Humas Diskominfo Kabupaten Pinrang Ikbal mengatakan pihaknya melalui Dinas Kebudayaan dan Pendidikan telah mematangkan persiapan untuk menyukseskan festival Sulsel Menari secara serentak pada hari ini.
"Khusus untuk pelaksanaan kegiatan menari serentak di Pinrang, kami libatkan sebanyak 2.000 penari dari berbagai sekolah. Kami juga mengirim duta-duta penari untuk tampil di CPI Makassar," ujarnya
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024