Jakarta (ANTARA) - Dua Rumah Sakit Vertikal Kementerian Kesehatan (RSVK) masuk dalam daftar rumah sakit khusus terbaik di kawasan Asia Pasifik (APAC) pada bidang keahlian utama masing-masing.
Dalam rilis yang disiarkan oleh Kementerian Kesehatan di Jakarta pada Selasa, penghargaan itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh organisasi media global yang berpusat di New York City, yakni Newsweek pada Februari-April 2024.
“Apa yang diterima oleh kedua rumah sakit merupakan bukti nyata pengampuan layanan rujukan yang ada. Mudah mudahan ini juga dapat menjadi penyemangat bagi rumah sakit vertikal lainnya untuk terus meningkatkan kapasitasnya sebagai pengampu nasional,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan M Syahril.
Adapun dua RSVK yang mendapat penghargaan tersebut ialah Pusat Kanker Nasional Rumah Sakit Kanker (RSK) Dharmais yang mendapatkan peringkat ke-78 dalam bidang onkologi serta RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo yang menduduki peringkat ke-64 dalam bidang ortopedi.
Sementara itu pada kesempatan yang berbeda, Global Editor in Chief Newsweek Nancy Cooper mengungkapkan pemeringkatan tahunan "Best Specialized Asia Pacific Hospitals" itu merupakan yang kedua kalinya diadakan.
Tujuannya ialah memberikan penghargaan kepada rumah sakit di sembilan bidang medis, yaitu bedah jantung, kardiologi, endokrinologi, neurologi, bedah saraf, onkologi, ortopedi, pediatri, dan pulmonologi.
“Daftar ini juga telah mengakui fasilitas kesehatan terkemuka di negara-negara APAC, seperti Australia, India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, dan Indonesia,” ujar Nancy.
Adapun pemeringkatan, lanjutnya, dilakukan berdasarkan analisis data dari tiga sumber, yakni survei online internasional, sertifikasi, dan survei implementasi Statista Patient Reported Outcome Measures (PROMs).
Baca juga: RSK Dharmais masuk daftar RS terbaik Asia Pasifik versi Newsweek
Survei online internasional ditujukan kepada para profesional medis di berbagai negara, seperti dokter, perawat, asisten dokter, terapis, dan staf manajemen/administrasi.
Mereka diundang guna mengikuti survey online yang bekerjasama dengan Newsweek. Dalam survei ini, responden diminta untuk merekomendasikan rumah sakit di negara mereka sendiri dan rumah sakit internasional sesuai bidang keahliannya.
Nancy berharap penghargaan "Best Specialized Asia Pacific Hospitals 2024" tersebut dapat membantu pasien dalam menavigasi layanan medis yang semakin beragam di negara-negara kawasan APAC.
“Menerima perawatan khusus di institusi berperingkat teratas dapat memberikan dampak yang signifikan bagi kehidupan pasien. Selain itu, dengan mengetahui di mana mencari tempat pengobatan terbaik dapat menjadi sumber informasi yang sangat berharga,” ujar Nancy.
Baca juga: Wamenkes harap RSJPDHK jadi salah satu pusat jantung terbaik di Asia
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024