Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Barat menetapkan oknum anggota Polri aktif Aiptu Heni Puspitaningsih serta suaminya, Asep Sudirman, sebagai tersangka kasus penipuan seleksi masuk anggota Polri terhadap anak seorang petani di Subang, Jawa Barat.
"Yang bersangkutan kita sudah tetapkan sebagai tersangka dan kita lakukan penahanan," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Polisi Kombes Polisi M Syahduddi di Jakarta, Selasa.
Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan menyebutkan bahwa saat ini kedua tersangka sedang diperiksa penyidik Kepolisian.
Pihaknya akan mendalami kasus yang menjerat anak petani terkait penipuan untuk masuk anggota Polri tersebut. "Masih dilakukan pendalaman terhadap kedua tersangka" kata Andri.
Hingga kini, polisi belum membeberkan lokasi dan waktu penangkapan serta sangkaan pasal terhadap kedua tersangka penipuan tersebut.
Sebelumnya diberitakan bahwa petani bernama Carlim Sumarlin (56) asal Desa Wanakerta, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Jawa Barat, tertipu oknum anggota Polri
agar anaknya bisa lolos pendaftaran Polisi Wanita (Polwan).
Carlim bahkan telah membayarkan uang pelicin senilai Rp598 juta agar putrinya bernama Teti Rohaeti bisa menjadi seorang Polwan.
Baca juga: Waspada! Akun Instagram palsu Siber Polri
Baca juga: Polda Kalsel ungkap penipuan rekrutmen Polri Rp4,5 miliar
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024