Mataram (ANTARA) - Presiden Joko Widodo memberikan sumbangan sapi kurban seberat 1,057 ton untuk dibagikan kepada warga Nusa Tenggara Barat (NTB) saat Idul Adha 1445 Hijriah.
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB drh Muslih di Mataram, Selasa, mengatakan sapi kurban ini berjenis Brahman Cross Simental.
"Untuk berat sapi kurang lebih sama dengan sapi kurban yang disumbangkan tahun lalu," ujarnya.
Ia menyebutkan sapi berjenis Brahman Cross Simental ini dibeli dari seorang peternak sapi bernama Atang Setyanoro, warga Lingkungan Menang Timur, Kelurahan Dasan Geres, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat.
"Sapi bantuan masyarakat dari Presiden Jokowi ini akan diserahkan ke Masjid Alifurrahmah Desa Ubung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi beli sapi kurban milik peternak di Pleret Bantul
Atang Setyanoro mengatakan sapi yang dibeli Presiden Jokowi ini jenis Brahman Cross, hasil persilangan sapi jenis Brahman dan Simental.
"Sapi ini kami pelihara sudah delapan bulan, sebelum ke sini dipelihara oleh peternak di daerah Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara," ujarnya.
Ia mengatakan sapi yang dibeli Presiden Jokowi ini sudah berumur 3,5 tahun dan baru kali ini mengikuti kontes sapi kurban untuk Presiden Jokowi.
"Alhamdulillah, setelah melalui pemeriksaan kesehatan dan berat badan oleh Kementerian Pertanian dan Disnakeswan NTB, sapi kami yang terpilih," katanya.
Ia mengatakan sapi yang dibeli untuk Presiden Jokowi ini ditawarkan dengan harga Rp155 juta.
"Untuk harga yang kami tawarkan itu Rp155 juta," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi kurban satu ekor sapi di Sultra pada Idul Adha 1445 H
Baca juga: Riau kembali dapat bantuan kurban sapi dari Presiden Joko Widodo
Baca juga: Juleha sembelih sapi kurban Presiden Jokowi di Masjid Agung Palembang
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2024