Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 1.500 lebih personel untuk mengamankan laga Timnas Indonesia melawan Filipina dalam pertandingan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK), Jakarta, Selasa.


"Polda Metro Jaya ada 1.542 personel, Satuan tugas resor (Satgasres) jajaran 335 personel, BKO TNI ada 102 personel, dari Pemda DKI (Satpol PP, Dishub, Dinkes dan Damkar) ada 209 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta.

Selain itu, Ade Ary menyebutkan, pihaknya juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Stadion GBK yang bersifat situasional.
"Kepada masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan tersebut dan mencari rute alternatif lain guna menghindari kepadatan lalu lintas," katanya.

Baca juga: Erick Thohir: Pertandingan melawan Filipina tidak mudah
Lebih lanjut, dia meminta warga yang menonton laga yang digelar pada pukul 19.00 WIB tersebut untuk tertib.

Dia berharap suporter tak membawa petasan hingga minuman beralkohol.

Pada "matchday" keenam Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde kedua ini, Indonesia masih memiliki asa untuk lolos ke ronde selanjutnya, sedangkan Filipina sudah dipastikan gugur dengan status juru kunci Grup F.
Menjelang pertemuan antara dua negara asal Asia Tenggara ini, Indonesia diunggulkan karena memiliki catatan dominan ketika menghadapi The Azkals.

Baca juga: Menpora yakin skuad Garuda bangkit untuk taklukkan Filipina

Tercatat dari 25 pertandingan di berbagai ajang, Indonesia mampu mengamankan 20 kemenangan, sedangkan empat lainnya berakhir imbang dan Filipina hanya mampu menorehkan satu hasil sempurna.

Sementara itu, pada 10 pertemuan terakhir kedua negara, Indonesia tetap lebih baik setelah menorehkan lima kemenangan, empat laga berakhir imbang dan menelan satu kekalahan.

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024