Surabaya (ANTARA News) - Ribuan bonekmania kembali membuat ulah dengan memasuki lapangan dan bertindak anarkis, hingga membubarkan laga delapan besar "leg" kedua Copa Indonesia 2006 antara Persebaya melawan Arema Malang di Stadion Tambaksari Surabaya, Senin petang. Kerusuhan dan aksi anarkis itu terjadi, saat pertandingan tinggal menyisakan waktu lima menit. Pemain kedua tim dan ofisial serta perangkat pertandingan langsung menyelamatkan diri ke ruang ganti untuk menghindari aksi anarkis bonek. Ratusan aparat keamanan tidak mampu mengendalikan luapan emosi bonek. Bahkan ribuan bonekmania terlibat aksi saling lempar dengan aparat keamanan. Sejumlah bonekmania juga melakukan perusakan fasilitas stadion dan membakar sejumlah papan reklame yang ada di pinggir lapangan. Hingga berita ini diturunkan, suasana di dalam stadion masih mencekam dan bonekmania masih terlibat aksi saling lempar dengan aparat keamanan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006