terseret arus Sungai Ndewu
Labuan Bajo (ANTARA) - Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan dalam pencarian hari kedua akhirnya menemukan jasad seorang warga yang dilaporkan hilang terseret arus Sungai Ndewu di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Korban berjenis kelamin laki-laki bernama Antonius Wela (62) yang terseret arus Sungai Ndewu di Desa Masebewa, Kecamatan Paga sejak 8 Juni 2024 lalu," kata Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Senin.

Berdasarkan laporan keluarga korban, kata dia, korban yang beralamat di Desa Masebewa, pada Sabtu (8/7/2024) pukul 14.00 Wita berangkat menuju kebunnya dan menyeberangi Sungai Ndewu, namun hingga malam hari korban tidak kunjung kembali ke rumah.

"Pada Minggu (9/6/2024) sebelum keluarga melaporkan ke Kantor Basarnas Maumere ditemukan jaket korban di aliran sungai di Jembatan Kaliwajo," katanya.

Baca juga: Tim SAR cari petani di Alor NTT yang terseret banjir sungai
Baca juga: Tim SAR Gabungan evakuasi anak yang terseret sungai di Manggarai Timur

Usai mendapatkan laporan, Tim SAR gabungan langsung menuju lokasi dan melakukan pencarian hari pertama, namun belum membuahkan hasil.

Pada pencarian hari kedua, lanjut dia, Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia, lokasi penemuan sekitar 2,1 kilometer dari perkiraan korban terseret arus.

Tim SAR gabungan selanjutnya membawa jenazah korban menuju Puskesmas Paga.

"Adapun Tim SAR gabungan yang terlibat pada operasi SAR ini diantaranya Basarnas Maumere, Polsek Paga, Babinkamtibmas, Koramil 1603/Sikka, serta masyarakat setempat," katanya.

Baca juga: Tim SAR cari dua korban hanyut terseret banjir bandang di OKU Sumsel
Baca juga: Dua anak tewas terseret arus Sungai Amprong Kota Malang
Baca juga: Basarnas cari remaja yang terseret arus sungai di Luwu Timur

Pewarta: Gecio Viana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024