"Hasil kajian LIPI pada Februari 2012 menunjukkan bahwa 43,67 pekerja Indonesi berada di bawah garis kemiskinan," ungkap Nawawi saat memaparkan hasil kajian LIPI di Gedung LIPI Jakarta, Kamis.
Angka 43,67 persen tersebut adalah angka total rata-rata penduduk Indonesia yang bekerja di bawah garis kemisikinan.
Nawawi memaparkan bahwa 26,60 persen penduduk Indonesia yang bekerja di sektor formal memiliki peghasilan rata-rata Rp1,2 juta per bulan, sementara 57,17 persen penduduk Indonesia yang bekerja di sektor informal memiliki penghasilan rata-rata Rp426 ribu per bulan.
"Kalau ditotal rata-rata pendapatan formal dan informal penduduk bekerja di Indonesia hanya mencapai Rp779.812," ujar Nawawi.
Tim penelitian ini melakukan survey dari berbagai bidang pekerjaan seperti pertanian, pertambangan, perdagangan, jasa, keuangan, angkutan, industri, bangunan, serta listrik, gas, dan air.
"Namun sektor informal adalah sektor yang harus didukung dan dikuatkan oleh pemerintah dibandingkan dengan sektor formal," kata Nawawi.
Dia menjelaskan bahwa hal itu disebabkan karena sektor informal lebih banyak membuka lapangan pekerjaan, dan sebagian besar penduduk Indonesia bekerja di sektor ini.
Lebih lanjut Nawawi menambahkan bahwa sektor formal seperti pekerjaan yang ditawarkan oleh perusahaan besar haya menawarkan sepuluh persen lapangan pekerjaan karena 90 persen sisanya berasal dari UMKM. (M048)
Pewarta: Maria Rosari
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014