Padang (ANTARA News) - Manajemen tim Semen Padang FC akan melakukan evaluasi kekuatan tim pasca kalah dari Sriwijaya FC dan tersingkir dari ajang turnamen Inter Island Cup (IIC) 2014.

"Hasil yang diraih pada pertandingan melawan Sriwijaya menjadi pertimbangan kami untuk melakukan evaluasi sebelum menjalani kompetisi ISL musim ini," kata Pelatih SPFC Jafri Sastra di Padang, Kamis.

Dijelaskannya, evaluasi yang akan dilakukan tersebut yakni meliputi barisan pertahanan, kinerja lini serang serta kordinasi dan komunikasi pemain selama pertandingan.

Dikatakannya, kekalahan 1-3 dari Sriwijaya tampak pada komunikasi lini pertahanan yang kurang berjalan dengan baik serta antisipasi permainan lawan yang terlambat.

Meskipun secara mental, antar pemain sudah tidak menjadi persoalan, namun hal itu juga menjadi bahan evaluasi sebelum mengikuti kompetisi.

"Kita melakukan evaluasi dari berbagai aspek, termasuk perbaikan mental dan komunikasi antarpemain," katanya.

Ia menambahkan, meskipun dalam pertandingan tersebut beberapa pemain kunci SPFC tidak diturunkan, namun itu bukan menjadi alasan, karena setiap pemain yang diturunkan harus siap dan fokus menjalani tugas pada posisinya.

Jafri mengungkapkan, tersingkir dari ajang turnamen IIC 2014 bukanlah menjadi persoalan, karena ajang tersebut merupakan pertandingan pra musim, dan disana menjadi proses pembentukan tim.

"Dalam pertandingan melawan Sriwijaya, kita menjadikan itu sebagai pertimbangan untuk mengetahui kekuatan beberapa pemain," katanya.

Dikatakannya, secara keseluruhan manajemen pelatih sudah menemukan kerangka tim, namun itu belum menjadi baku dan masih bisa dirobah sesuai kebutuhan tim dalam suatu pertandingan.

Ia mengharapkan, dalam waktu dekat semua pemain sudah berada dalam kondisi terbaik, dan tidak ada satupun yang mengalami cedera.

(KR-AGP/M009)

Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014