Banda Aceh (ANTARA) - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kota Sabang, Aceh berhasil mengumpulkan sampah sebanyak 500 kilogram pada aksi bersih-bersih sampah di pesisir Pantai Sabang Fair dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024.
"Menjaga kebersihan bukan hanya tugas dari petugas kebersihan, melainkan tugas kita semua,” kata Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi di Kota Sabang, Jumat.
Aksi bersih sampah juga diikuti rombongan Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Aceh yang sedang menggelar Liga Pamong 2024 di daerah Pulau Weh itu.
Pj wali kota juga mengajak masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Sabang agar lebih peka dan peduli terhadap pentingnya menjaga kebersihan untuk keberlanjutan lingkungan ke depan.
Apalagi, lanjut Direktur Event Daerah pada Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf itu, membuang sampah sembarangan di pesisir pantai, maka sampah tersebut akan hanyut ke laut dan mengganggu ekosistem laut.
"Jadi merupakan suatu keharusan bagi kita semua untuk membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan," ujarnya.
Baca juga: Warga Jakut raih anugerah Kalpataru Hari Lingkungan Hidup
Pada kegiatan ini, sekitar 500 kilogram sampah berhasil dikumpulkan, terdiri dari sampah organik yakni ranting kayu dan dedaunan kering, serta sampah non organik seperti sampah kemasan plastik dan lain-lain.
"Jadi mari sama-sama kita jaga kebersihan lingkungan, agar Kota Sabang yang merupakan tujuan wisata ini, lebih indah, nyaman, dan asri," ujarnya.
Ia menambahkan, bersih-bersih sampah tersebut juga sebagai salah satu rangkaian pemerintah kota dalam menyambut HUT ke 59 Kota Sabang yang akan diperingati pada 24 Juni 2024.
"Juni ini, banyak agenda penting yang kita laksanakan, aksi bersih-bersih salah satu cara kita memeriahkannya. Dalam beberapa hari ini, kita ada pertandingan bola Liga Pamong, jadi tadi juga hadir para alumni Pamong se Aceh,” kata Reza.
Baca juga: Relawan Pegawai PLN sapu bersih 1,4 ton sampah 3 lokasi Kalteng-Kalbar
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024