Sekarang saya berusaha melaju secepat mungkin
Iquique, Chile (ANTARA News) - Pereli Prancis Stephane Peterhansel tampil tercepat untuk melakukan hatrik pada Reli Dakar, setelah tampil sebagai pemenang pada tahapan kesembilan, Selasa.
Peterhansel yang mengendarai Mini menguasai lintasan sepanjang 459 kilometer - 422 kilometer diambil waktunya - dari Calama ke Iquique di Chile.
Pereli berusia 48 tahun itu -- yang bila menang pada kejuaraan ini akan membukukan enam kemenangan di kategori mobil untuk menyamai jumlah kemenangannya di kategori sepeda motor, unggul lebih dari 11 menit pada tahapan itu atas juara klasemen sementara (overall) Nani Roma.
Ia kini terpaut hanya 12 menit dari pimpinan lomba menjelang akhir perlombaan pada Sabtu mendatang.
Peterhansel, seperti dilansir AFP, yang sempat keteter pada awal lomba tapi akhirnya mampu memperbaiki posisinya, membukukan waktu empat jam 17 menit 53 detik, sedangkan juara tahapan Senin, Nasser Al-Attiyah dari Qatar, berada di urutan kedua dengan pautan waktu dua menit 17 detik.
Roma di urutan ketiga dengan beda waktu 11 menit lebih lamban.
Roma, pemenang kategori sepeda motor 2004 dan runner-up dua tahun lalu, menyatakan ia akan berusaha mengulang kemenangan itu pada tahapan berikutnya.
"Saya dalam posisi bagus, karena merasa tidak ada tekanan, sebab saya bukan pimpinan lomba," katanya.
"Sekarang saya berusaha melaju secepat mungkin. Saya gembira dan tidak merasakan tekanan," katanya.
Pada kategori sepeda motor, pereli asal Spanyol Marc Coma mendekati gelar juara keempat di Reli Dakar setelah memenangi tahapan kesembilan.
Pereli berusia 37 tahun yang menunggang KTM itu membukukan waktu empat jam 49 menit 05 detik, unggul satu menit dari rekannya Joan Barreda -- runner-up dua hari berurutan, sedangkan juara lima kali dari Prancis Cyril Despres di urutan ketiga terlambat sekitar lima menit.
Di urutan klasemen umum, Coma memimpin Barreda 40 menit 19 detik sedangkan pereli Spanyol lainnya, Jordi Viladoms, berada di urutan ketiga dengan pautan waktu 90 menit.
(A008)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014