Jakarta (ANTARA) - Tim Bola Basket Putra dituntut bermain cepat dalam melawan Filipina pada babak final ASEAN School Games (ASG) 2024 di Da Nang, Vietnam, setelah sebelumnya kedua tim bertemu di babak penyisihan grup.

Pelatih Tim Bola Basket Putra Terkait Rifki Antolyon menyatakan strategi serangan menuntut para pemain untuk tetap bermain sesuai karakter Tim Basket Putra, yaitu dengan mengandalkan kecepatan dan transisi yang baik dari hasil pertahanan.

Laga final bola basket di ASG 2024 ini merupakan pertandingan ulang dari final ASG 2019 yang digelar di Semarang Indonesia. Pada edisi ASG 2019, Indonesia harus mengakui keunggulan Filipina yang keluar sebagai juara.

Sebelum final, Tim Basket Putra Indonesia dan Filipina sudah bertemu dalam fase penyisihan di Grup A. Pada pertandingan sebelumnya yang berlangsung pada Minggu (2/6), Indonesia kalah dengan skor 57-65. Hasil ini membuat pelatih Rifki Antolyon mempelajari lebih lanjut tentang kekuatan lawan.

Baca juga: Tim bola basket putra Indonesia masuk final ASG 2024 Vietnam

Dengan memanfaatkan jeda satu hari sebelum final, Pelatih Rifki fokus pada pemulihan kondisi fisik para pemain. Menurutnya, kebugaran pemain menjadi perhatian utama karena pertandingan melawan Filipina dipastikan akan menguras tenaga.

"Kami memberikan waktu satu hari kepada para pemain untuk pemulihan. Setelah itu, kami akan mempersiapkan mereka menghadapi final besok," kata Rifki.

Selain memperbaiki kebugaran, fokus utama pelatih Rifki adalah memperkuat pertahanan tim. Menurutnya, pertahanan yang kuat akan menghalangi pemain Filipina untuk bermain dengan leluasa. Dengan strategi ini, Tim Basket Putra berharap dapat mengamankan poin juara.

"Kami memiliki beberapa sistem pertahanan yang telah kami siapkan. Dengan memperkuat pertahanan, pemain lawan tidak akan mudah menembus dan mencari celah," kata Rifki.

Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan dan doa kepada para pemain di laga final.

"Kita di Semarang sempat kalah di final ASG dari Filipina. Kami berharap anak-anak fokus dan menikmati pertandingan. Dengan enjoy tanpa beban saat bertanding, diharapkan bisa keluar permainan terbaik sehingga kita bisa balaskan kekalahan pada final ASG 2019 lalu," kata Nirmala.

Baca juga: Dubes RI untuk Vietnam yakin tim bola basket Indonesia masuk final ASG

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024