Ballon dOr FIFA di Zurich, Senin, kendati sudah pensiun sejak 1977, demikian diumumkan penyelenggara bersama Sepak Bola Prancis.
Ketika Sepak Bola Prancis menciptakan Ballon dOr pada 1956, penghargaan itu dikhususkan bagi pemain terbaik Eropa dan Pele tidak pernah bermain di klub sepak bola Eropa pada jaman berlangsungnya kompetisi di "benua tua" itu.
Ketika FIFA menyelenggarakan penghargaan sepak bola terbaik tahun itu pada 1991, Pele sudah lama pensiun.
Tapi Senin ia mendapat gelar penghargaan pemain terbaik Ballon dOr untuk tidak menyalahi perjalanan panjang sejarah sepak bola.
"Dengan alasan regulasi, raja sepak bola itu tidak ada dalam daftar panjang pemain terbaik dunia Ballon dOr, dan sekarang pada 2013 hal itu dikoreksi," kata Sepak Bola Prancis dalam laman mereka.
Pada 2010, penghargaan Ballon dOr serta pemain terbaik tahunan FIFA diadakan secara terpisah selama 19 tahun, disatukan dan kemudian diserahkan atas nama FIFA.
Pele memberikan komentar kepada media Brazil tentang penghargaan itu, "Saya memenangi tiga Piala Dunia ketika Ballon dOr belum ada (untuk pemain di luar Eropa)."
"Tetapi kini FIFA mempersembahkannya kepada saya," katanya.
Ballon dOr kali ini dimenangi Cristiano Ronaldo dari Real Madrid dan Portugal untuk kedua kalinya, mengalahkan pemain Barcelona Argentina yang memenanginya empat kali Lionel Messi, serta pemain Bayern Munich dan pemain sayap Prancis Franck Ribery, demikian AFP.
(Uu.A008/A011)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
