Jakarta (ANTARA) - Meorient kembali menggelar ajang China Trade Fair Indonesia ketujuh dengan membawa lebih banyak perusahaan dan produk dari China dan luar negeri.

Pameran tersebut berlangsung selama empat hari yang digelar di JIEXPO Kemayoran Jakarta yang resmi dibuka pada Selasa (4/6) dengan menghadirkan lebih dari 817 perusahaan peserta. Jumlah peserta pameran lebih banyak dibandingkan edisi sebelumnya yang digelar pada Maret lalu yakni sekitar 400 perusahaan yang sebagian besar perusahaan tersebut berasal dari China.

Managing Director Meorient Exhibition International Larissa Zhou mengatakan bahwa pameran ini bukan sekadar pertemuan antara pemasok dengan calon pembeli, namun juga membuka peluang bagi pelaku industri asal China untuk berinvestasi di Indonesia.

"Tentunya, ini akan menjadi sebuah investasi yang menguntungkan, dan memberikan efek positif berupa peningkatan ekonomi di Indonesia dan penciptaan lapangan kerja," ujar Larissa.

Pameran tersebut menghadirkan delapan jenis produk, yakni permesinan, perlengkapan pendidikan, tekstil, elektronik, peralatan rumah tangga, bahan bangunan dan dekorasi, kebutuhan ibu dan bayi, hingga teknologi energi baru.

Wakil Presiden Eksekutif Asosiasi Industri Perlengkapan Pendidikan China Xia Guoming juga berharap pameran tersebut bisa meningkatkan kerja sama, transfer pengetahuan, serta tren teknologi di sektor perlengkapan pendidikan bagi kedua negara.

Pembukaan pameran tersebut turut dihadiri oleh Organisasi Menteri Pendidikan Asia Tenggara (SEAMEO), Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional (CCPIT), hingga sejumlah asosiasi industri setempat.

Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2024